Categories: MotoGP

Herve Poncharal: Kisah Tim Satelit Yamaha yang Mengalahkan Tim Pabrikan

RiderTua.com – Nama Laurent Fellon hampir terlupakan selama beberapa dekade. Salah satu teman terdekatnya adalah pemilik tim Tech3 Herve Poncharal. “Belum lama ini Laurent mengirimi saya foto yang menunjukkan kami berdampingan di grid start di Honda National 400 Cup,” ungkap Poncharal yang sempat terguncang kala mendengar Fellon meninggal dunia pada Senin malam.

Kematian mantan manajer Johann Zarco, Laurent Fellon sangat mengejutkan banyak kru tim di paddock. Karena kanker kelenjar ludah yang tak tersembuhkan dari mantan pembalap asal Prancis berusia 61 tahun itu hanya diketahui oleh orang-orang terdekat.

Herve Poncharal: Sebagai Seorang Pembalap Fellon Bertekad Melawan Kanker

Seperti diketahui, Herve Poncharal dan Laurent Fellon selalu berkaitan satu sama lain. Bagaimana Herve mengenangnya? “Pertama saya ingin menyebutkan bahwa dia masih membalap hingga liburan musim panas dan mendampingi putranya Lorenzo di Kejuaraan Dunia Moto3. Jadi dia ada di setiap balapan,” ujar Herve.

“Ya, saya sudah mengenal Laurent selama bertahun-tahun. Ada perkumpulan kecil orang Prancis di paddock, yang tidak hanya mencakup tim tetapi juga pemilik tim CIP Alain Bronec. Laurent selalu menjadi bagian dari perkumpulan ini, yang tentunya saat ini sangat dipengaruhi oleh Fabio Quartararo dan Johann Zarco (kedua pembalap sama-sama berasal dari Prancis),” lanjut bos tim asal Prancis itu.

Keluarga Fellon juga sering datang makan di Tech3 Hospitality saat Lorenzo masih membalap di Red Bull Rookies Cup. “Iya benar sekali,” ujar Herve.

Hervé Poncharal

Herve melanjutkan, “Namun pada bulan Mei dan Juni tahun ini, tiba-tiba Laurent kehilangan nafsu makan. Dia tidak mau makan apapun karena itu membuatnya mual. Itu sebabnya selama liburan musim panas istrinya Andrea mendesaknya untuk melakukan pemeriksaan. Kami, pria di usia ini, kami semua berpikir kami kebal, kami tidak suka pergi untuk pemeriksaan medis. Sayangnya, saat pemeriksaan ini ditemukan kanker yang sudah jauh stadium lanjut.”

“Namun, seperti kebanyakan orang di balapan, Laurent adalah petarung yang tak kenal lelah. Dia sangat keras kepala, seorang pria yang tidak pernah menyerah. Dia bertekad untuk melawan dan mengalahkan kanker. Itulah manusia, kita selalu punya harapan, kita tidak menyerah. Laurent berusaha melawan penyakitnya, tetapi kami tidak pernah melihatnya setelah TT Belanda,” imbuh Herve.

Laurent Fellon menjadi manajer Johann Zarco ketika dia tidak dapat menemukan tim untuk Kejuaraan Dunia 125cc pada 2008 setelah memenangkan Rookies Red Bull Cup 2007.
“Ya, saya bertemu dengannya saat itu. Tetapi sebenarnya kami sudah saling kenal sejak kami remaja di tahun 1970-an. Saat itu, banyak pembalap seperti Dominique Sarron yang ditemukan di Honda Cup. Kami berpisah setelah Honda Cup, tapi kami selalu berhubungan,” ungkap Herve.

“Ketika Johann Zarco memenangkan gelar Moto2 keduanya di Aki Ajo pada tahun 2016, Laurent dan Johann menegaskan bahwa mereka ingin melangkah ke MotoGP bersama kami di tim Tech3 Yamaha. Itu adalah langkah yang logis dan dapat dimengerti bagi saya juga. Karena Zarco adalah pembalap terbaik di Prancis, dan dia siap untuk perubahan kelas. Kemudian kami menjalani 2 tahun yang luar biasa bersama pada 2017 dan 2018, dengan meraih pole position dan podium. Laurent selalu bersama kami sebagai manajer Zarco,” lanjutnya. baca selanjutnya

Page: 1 2

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024

Marco Bezzecchi : Kami Belum Mencetak Satu Poin Pun di Sprint Race

RiderTua.com - Dari 3 sprint pertama musim 2024, duo rider VR46 Marco Bezzecchi dan Fabio di Giannantonio belum mencetak satu…

25 April 2024

Mengenai Citroen e-C3 yang Mendapat Nol Bintang Dari Global NCAP

RiderTua.com -Citroen memang sudah dikenal dengan line-up mobilnya yang berkualitas, tapi dengan harga yang cukup terjangkau. Bahkan ini juga berlaku…

25 April 2024