Toyota Yaris Ativ ‘Vios’ Resmi Dirilis di Thailand

TOYOTA RiderTua.com – Toyota resmi mengenalkan mobil terbarunya berupa Yaris Ativ 2022 di Thailand beberapa waktu lalu. Model ini merupakan model generasi keempat dari Vios yang menggunakan platform DNGA. Toyota Yaris Ativ 2022 sebenarnya telah menggantikan peran Vios di Negeri Gajah Putih, meski masih berupa model yang sama. Namun belum bisa dipastikan apakah Yaris Ativ ini bisa dijual di Indonesia juga.

Baca juga: Toyota C-HR yang Kini Hanya Tawarkan Mesin Hybrid

Toyota Yaris Ativ 2022 Jadi Pengganti Vios?

Dari desain fascia-nya, sekilas Yaris Ativ model terbaru ini memiliki fascia yang begitu mirip dengan Avanza generasi ketiga di Indonesia. Walau sebenarnya kedua model ini memang mengusung platform yang sama, yaitu DNGA-B. Platform tersebut juga dipakaikan pada kembaran Avanza lainnya, seperti Veloz, Daihatsu Xenia, dan Perodua Alza.

Jika dibandingkan dengan Vios, Yaris Ativ tampil lebih modern dan membawa sejumlah perubahan yang tidak dimiliki oleh pendahulunya. Seperti dimensinya yang sedikit lebih besar untuk memberikan ruang kabin lebih lega. Kemudian wheelbase-nya naik 70 mm jika dibandingkan dengan model lamanya.

Sedan Mungil

Meski berupa sedan, nyatanya Yaris Ativ memiliki dimensi yang lebih kecil jika dibandingkan dengan sedan lainnya seperti Camry atau Corolla Altis. Yaris Ativ sendiri menggendong mesin 1.200 cc naturally-aspirated 4 silinder bertenaga 92 hp dan torsi 110 Nm. Dipadu dengan transmisi gearbox Super CVT-i, mesin ini sudah berstandar emisi Euro 5 dan memiliki tiga mode berkendara, yaitu Eco, Normal, dan Sport.

Di Thailand, ditawarkan empat varian untuk Yaris Ativ dengan harga jual yang beragam. Seperti varian Sport dengan harga mencapai Rp 226 juta dan varian Smart sebesar Rp 230 jutaan. Disusul oleh varian Premium seharga Rp 276 jutaan serta varian termahalnya, Premium Luxury, Rp 289 jutaan.

Kalau model ini sudah dijual disana, maka ada peluang negara lainnya di Asia Tenggara juga ikut mendapatkan Yaris Ativ. Terutama setelah Vios dikabarkan sudah dihentikan produksinya di Indonesia beberapa waktu lalu.