Stefan Bradl: Sudah Lama Tidak Balapan di Assen

RiderTua.com – Stefan Bradl akan berusaha mencetak poin pertamanya di MotoGP pada balapan berikutnya di Assen-Belanda. Setelah tampil mengecewakan di Sachsenring (finis 16 tanpa poin), pembalap asal Jerman itu sangat termotivasi untuk tampil lebih baik. Tes rider HRC (Honda Racing Corporation) itu memulai GP Jerman dengan cukup tenang, yang hal ini memang diperlukan sebagai pembalap cadangan. Pada hari Sabtu dia membaik, di kualifikasi itu dia menempati posisi ke-18 di grid. Bahkan pembalap berusia 32 tahun itu meninggalkan pembalap Yamaha Franco Morbidelli, Andrea Dovizioso dan Darryn Binder di belakangnya. Dia siap untuk balapan di assen.

Stefan Bradl: Sudah Lama Tidak Balapan di Assen

Tapi bagi Honda, GP Sachsenring musim ini adalah bencana. Untuk pertama kalinya dalam 40 tahun, tidak ada pembalap Honda yang mencetak poin di kelas utama kejuaraan dunia balap motor. Stefan Bradl memang berhasil menyelesaikan balapan, tetapi dia terlempar di posisi paling akhir. Bradl mengeluhkan luka bakar di tangan dan kakinya.

Bradl akan datang ke sirkuit legendaris Assen untuk pertama kalinya dalam 6 tahun, untuk ambil bagian di seri ke-11 musim ini. “Assen memberi kami kesempatan untuk memperbaiki masalah di Sachsenring. Sebelum balapan di Jerman, kami membuat kemajuan yang baik terutama dengan gaya balap saya,” ujar Bradl.

“Tujuan kami untuk balapan akhir pekan mendatang adalah mengambil langkah lain ke arah ini. Sangat penting untuk mendapat sedikit tambahan rasa percaya diri dan feeling terakhir ketika saya memberi tekanan pada lap cepat,” imbuh pembalap pengganti Marc Marquez itu.

Sejauh ini pada tahun 2022, Bradl telah menyelesaikan balapan di Argentina, Jerez, Catalonia dan di Sachsenring. Sekarang dia berangkat ke Belanda. “Sudah beberapa tahun sejak saya balapan di Assen, tetapi saya pikir kami dapat menemukan kecepatan kami dengan cepat. Saya sangat termotivasi untuk memberikan akhir pekan yang kuat sehingga saya dapat memasuki liburan musim panas dengan banyak motivasi,” pungkas Bradl.