Fabio Quartararo: Visor Terbuka? Itu Kesalahan Saya!

RiderTua.com – Fabio Quartararo berakhir di urutan ke-2 dalam kualifikasi MotoGP di Sachsenring pada hari Sabtu. Pembalap Yamaha itu hanya berjarak 0,076 detik di belakang pole sitter Pecco Bagnaia (Ducati). BTW, di pagi hari visor helm yang dipakai Quartararo lepas sebelah. Apa yang terjadi? “Saya suka hal-hal gila,” ujar El Diablo sambil tertawa. “Tapi dalam hal ini, mungkin saya melaju ke trek tanpa memasang visor dengan benar. Aku tahu Aleix cepat di belakangku, jadi aku menoleh sebentar. Kemudian visor terbuka dan lepas. Itu salahku,” imbuh pembalap berusia 23 tahun itu. Seperti yang diduga, Quartararo mengatakan dia pikir dia tidak menutup visornya dengan benar. Melihat kebelakang, angin masuk ke bagaian bawahnya, dan melepaskan klip di satu sisi visornya. Sepenuhnya kesalahannya sendiri, katanya.

Fabio Quartararo: Saya Suka Hal-hal Gila

“Kini kami terbiasa melihat semua motor Italia ada di depan. Tapi saya sangat senang, karena pada Jumat dan Sabtu pagi kami tidak mampu masuk 5 besar,” kata pemimpin klasemen asal Nice-Prancis itu dalam konferensi pers usai kualifikasi di GP Jerman.

“Di kualifikasi, saya nekat untuk memberikan lap terbaik. P2 bagus, juga kecepatan di FP4 sangat bagus dengan kedua ban. Bagaimanapun, kami punya potensi besar dalam balapan,” imbuh juara dunia MotoGP 2021 itu penuh percaya diri.

Bagaimana balapan dalam cuaca panas dengan jarak balapan yang panjang mencapai 30 lap? “Saat ini saya tidak bisa memutuskan apakah saya akan memilih ban medium atau ban hard. Kita harus mengelola kedua ban dengan dua cara berbeda. Tapi kita pasti bisa memperebutkan posisi teratas dengan keduanya. Mungkin kami akan melihat perpecahan antara dua ban ini di grid awal,” jawab Quartararo.

“Jika kita telah melakoni 15 lap, masih ada setengah jarak yang harus ditempuh. Bahkan setelah 10 lap, masih ada 20 lap. Di beberapa balapan hanya 20 lap. Ini adalah balapan yang sangat panjang, tapi saya hampir tidak memperhatikan panasnya ketika saya berada di luar lintasan. Tentu saja di luar lintasan sangat panas, tapi itu tidak masalah saat balapan,” imbuh rekan setim Franco Morbidelli itu.

Siapa favorit yang menang di Jerman? “Pada balapan terakhir kami tidak menyangka punya kecepatan yang begitu kuat. Setelah balapan Moto2, kita selalu terkejut pada hari Sabtu. Aleix sangat kuat di lap awal, tetapi dia mungkin akan mengalami penurunan yang lebih besar. Johann (Zarco) juga sangat cepat. Mungkin akan ada 4 atau 5 orang yang akan masuk dalam kelompok besar di awal. Menjelang akhir, tentu saja grup akan semakin kecil,” pungkas El Diablo.