RiderTua.com – Rookie Marco Bezzecchi menempati posisi ke-4 hanya kalah 0,470 detik dari Marc Marquez pada latihan hari pertama GP Portugal. Rider murid Valentino Rossi itu mengatakan bahwa sangat menyenangkan balapan MotoGP di tengah guyuran hujan, dan dia merasa nyaman dengan Ducati GP21-nya untuk pertama kalinya. Pembalap dari tim Mooney VR46 itu mencatat waktu terbaik ke-3 di FP1 di pagi hari dan tidak bisa memperbaiki catatan waktunya di sore hari, meskipun ‘Bez’ mengalami satu kali ‘fast-crash’ di area roller coaster Portimao.
“Terlepas dari crash di sore hari, itu adalah hari yang sangat baik dan untuk pertama kalinya saya merasa nyaman dalam guyuran hujan. Saya bisa memahami limitnya dengan lebih baik,”ujar pembalap berusia 23 tahun itu dalam sebuah wawancara.
Bezzecchi melanjutkan, “Saya memiliki masalah besar dengan grip di FP2, lalu saya crash. Di setiap tikungan yang lebih cepat saya harus kesulitan dengan roda belakang yang slip. Kemudian ketika saya crash, saya tidak dapat menghindarinya karena saya memacu terlalu cepat. Ketika saya menutup throttle, saya perhatikan bahwa ekornya meliuk.”
Rekan setim Luca Marini itu menambahkan, “Kami menguji ban belakang medium, tetapi karena sangat dingin berubah menjadi bencana. Kami kemudian beralih ke ban soft dan saya merasa lebih baik di trek. Sayangnya, hujan semakin deras dan tingkat gripnya jauh dari yang ada di Mandalika.”
Saat Bezzecchi ditanya, bagaimana rasanya mengendarai motor MotoGP di trek yang benar-benar basah? “Jauh lebih menyenangkan mengendarai motor MotoGP di tengah hujan ketimbang motor Moto2. Bannya lebih baik dan kita bisa nge-push dengan sangat keras. Itu sebabnya saya tidak terlalu cepat di awal. Saya pikir saya sudah mencapai limitnya, tetapi masih ada banyak waktu untuk perbaikan,” lanjut Bez.
“Saya hampir bisa menikung dengan menyeret dengan siku saya. Saya segera menguji seberapa jauh saya bisa balapan dalam hujan. Saya lebih suka balapan kering, tapi itu tetap menyenangkan,” pungkas Bezzecchi.
Balapan Minggu diperkirakan akan kering, sehingga perlu dilihat lagi apakah kecepatan rata-rata ‘Bez’ dalam balapan masih kompetitif..?
RiderTua.com - Marc Marquez bisa merayakan kemenangan pertamanya bersama tim Gresini Ducati jika dia tidak crash beberapa saat setelah memimpin…
RiderTua.com - Suzuki telah menghadirkan Jimny 5-door di Indonesia bulan Februari lalu dan disambut baik di pasarnya. Seperti model 3-door,…
RiderTua.com - Toyota Prius masih menjadi salah satu mobil hybrid unggulannya di pasar global. Terlebih setelah modelnya memasuki generasi terbaru…
RiderTua.com - BYD sudah dapat mencatatkan hasil penjualan mobil listriknya yang cukup bagus selama ini. Meski demikian, mereka juga melakukan…
RiderTua.com - Kesuksesan Chery dalam menghadirkan Omoda 5 di pasar global menjadi alasan dihadirkan varian listriknya, yaitu Omoda E5. Sejak…
RiderTua.com - Setelah Suzuki mundur dari MotoGP pada 2022, Alex Rins memutuskan pindah ke tim LCR pada 2023. Ini artinya…
Leave a Comment