Categories: MotoGP

Fabio Quartararo: Balapan Argentina Mengubah Saya

RiderTua.com – Fabio Quartararo: balapan Argentina mengubah dia, apalagi dia kini sudah belajar mengendalikan motor dalam kondisi hujan, dia sudah tidak ‘takut’ lagi dengan wet race, semakin matang… Pada tahun 2018, rider asal Prancis itu mengalami titik terendah dalam karirnya di Termas ketika dia hanya start di urutan ke-28 di grid Moto2, dan kehilangan poin dalam balapan karena hanya finis di posisi ke-22.

Namun, pada tahun 2019, pembalap berjuluk ‘El Diablo’ itu menyelesaikan balapan Argentina pada tahun rookienya di tempat ke-8 dan kebetulan finis 10 besar pertamanya di kelas utama dalam penampilan keduanya. 4 tahun lalu Quartararo mengalami balapan terburuk dalam karirnya di Autodromo Termas de Rio Hondo. Rider Monster Energy Yamaha itu kini berstatus juara bertahan. Namun, dia enggan mematok target. Kini Quartararo kembali ke Amerika Selatan sebagai juara dunia. Sejauh ini hanya Honda dan Yamaha yang mampu merayakan kemenangan MotoGP di Termas. Pada 2015 (Valentino Rossi) dan pada 2017 (Maverick Vinales).

Fabio Quartararo: Balapan Argentina Mengubah Saya

Ketika ditanya tentang perkembangannya, Fabio menjawab, “Ini mimpi. 4 tahun lalu saya start sangat jauh yakni di P-28. Kita tidak pernah tahu apakah kita akan berhasil ke MotoGP atau tidak. Sejak balapan itu hingga sekarang, balapan itu adalah balapan terburuk dalam karir saya dan salah satu balapan terberat saya. Tapi balapan itulah yang mengubah saya. Itu adalah kenangan yang luar biasa karena sekarang saya bisa menertawakan balapan itu.”

Pada awal musim Kejuaraan Dunia 2022 di Qatar, Quartararo terlihat sangat kesulitan dan hanya finis ke-9. 2 minggu sesudahnya, di Indonesia dia meraih podium pertamanya di wet race. Apa harapannya untuk seri ketiga musim ini?

El Diablo menjelaskan, “Biasanya kami selalu menjalani setidaknya 3 hari tes di Qatar dan balapan berlangsung satu atau dua minggu kemudian. Jadi trek sudah bersih. Tapi kami tidak menjalani tes di Qatar tahun ini. Hasil di Mandalika sangat penting. Kami tahu kami cepat di trek tetapi dengan semua perubahan aspal dan ban berbeda, kita tidak pernah tahu apa yang diperkirakan.”

“Kami cepat di lintasan kering, kecepatannya bagus. Tapi sebelumnya kami tidak pernah benar-benar cepat dalam balapan hujan. Tapi kami beruntung karena kondisi gripnya bagus, luar biasa bagus. Tapi kita harus menemukan solusi untuk trek yang menawarkan cengkeraman lebih sedikit,” imbuh rekan setim Franco Morbidelli itu.

Sehubungan dengan balapan akhir pekan ini, pembalap Yamaha itu berkata, “Pada 2019 saya tidak seburuk itu di sini. Tetapi ketika saya melihat datanya, saya membalap dengan cara yang sama sekali berbeda saat itu. Jadi sulit untuk mengatakan apa yang diperkirakan. Tapi saya hanya ingin melakukan yang terbaik dan melihat hasil apa yang mungkin. Yang pasti adalah saya akan memberikan yang maksimal untuk sedekat mungkin dengan orang-orang di atas.”

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Stefan Bradl : Ketika Marc Marquez Jatuh, Acosta Pasti Tersenyum

RiderTua.com - Stefan Bradl dan Marc Marquez bekerja bersama untuk Honda selama bertahun-tahun. Setelah Baby Alien pindah ke tim satelit…

19 April 2024

Hasil FP1 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP1 WSBK Belanda 2024 ..Jumat (19/4/2024), Pembalap ROKiT - Motorrad , Toprak Razgatlioglu menjadi…

19 April 2024

Suzuki Pastikan Jimny 3-Door di Indonesia Aman Dari Recall

RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…

19 April 2024

Tesla Tunda Pengiriman Cybertruck Akibat Pedal Gas Bermasalah

RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…

19 April 2024

Chery dan Jaguar-Land Rover Bakal Kembangkan Mobil Listrik?

RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…

19 April 2024

Alex Rins Berharap Banyak Pada Tes yang Dilakukan Cal Crutchlow di Barcelona

RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…

19 April 2024