Fabio Quartararo Tak Sabar Ingin Mengalahkan Marc Marquez

RiderTua.com – Fabio Quartararo tak sabar ingin mengalahkan Marc Marquez setelah 2 tahun tidak duel langsung dengannya.. Quartararo harus menunggu sepekan lagi untuk memulai mempertahankan gelar MotoGP yang diraihnya tahun lalu. Pembalap asal Prancis itu memanfaatkan hari-hari ini untuk beristirahat di rumah dan mengisi ulang tenaganya sebelum naik pesawat untuk berangkat ke Qatar, seri pertama musim ini yang tidak akan mudah bagi pembalap asal Nice.. Rasa kecewa setelah hasil tes di Sepang dan Mandalika karena mesin Yamaha M1-nya masih dengan top speed yang sama seperti beberapa bulan yang lalu. Marc adalah juara bertahan yang sebenarnya selama 4 kali (2016-2019) di MotoGP sebelum cedera, “Bertarung dengan Marc berbeda dari pembalap lain. Anda melihat seorang pria yang sudah enam kali juara MotoGP dan mengalahkannya adalah sesuatu yang lain.. Saya tak sabar untuk melawannya lagi tahun ini,” katanya..

Pembalap Monster Energy Yamaha itu memulai musim ini dengan banyak ketidakpuasan sepanjang pramusim yang singkat namun intens ini, lima hari tes resmi yang dibagi antara Malaysia dan Indonesia, menyimpan lebih banyak keraguan daripada yang dia inginkan, meskipun dengan harapan untuk membuktikan bahwa, dalam hal kecepatan, dia dan Yamaha-nya masih di antara yang terbaik.

“Saya akan memberikan yang terbaik… itu yang paling penting.. Pada dasarnya, kami membutuhkan yang sama seperti tahun lalu, lebih banyak kecepatan. Kami belum menemukan apa pun. Kami sedang mengerjakan beberapa hal aerodinamis dan semacamnya, tetapi top speed adalah sesuatu yang kami butuhkan,” tegas Quartararo setelah memverifikasi itu, satu tahun lagi. Faktanya Yamaha masih berada di urutan terbawah dalam peringkat kecepatan tertinggi.

Terlepas dari kenyataan bahwa motornya belum mengalami kemajuan seperti yang dia harapkan, pembalap berusia 22 tahun itu menegaskan bahwa dia tidak merasakan tekanan apa pun di awal musim ini meski sebagai juara bertahan MotoGP… “Saya pikir tekanannya lebih untuk melihat apakah saya bisa mencapai mimpi ini. Tetapi ketika saya sudah mencapainya, sekarang motivasinya lebih besar untuk melakukannya lagi. Saya akan melakukan seperti tahun lalu: Saya mulai tahun ini seolah-olah saya belum pernah menang dan saya ingin memenangkannya. Bukan tekanan tambahan untuk mengatakan ‘Saya harus menang lagi ya atau ya'”.

Quartararo senang melihat bahwa Marc Marquez secara bertahap pulih dan dalam kondisi terbaiknya, dan setelah dua tahun tidak bertemu satu sama lain di trek, dia yakin bahwa 2022 akan menjadi tahun yang penuh dengan pertempuran dengan Marc untuk melihat siapa yang akan memenangkan gelar juara dunia..

“Saya tidak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun, tetapi kesenangan bertarung dengan Marc berbeda dari pembalap lain. Ketika Anda bertarung dengannya, itu adalah sesuatu yang lain, Anda melihat lebih dari seorang pembalap, Anda melihat seorang pria yang sudah enam kali juara MotoGP dan mengalahkannya adalah sesuatu yang lain, Anda harus jujur. Marc telah menjadi referensi selama 10 tahun terakhir, saya pikir itu adalah sesuatu yang istimewa untuk bertarung dengan Marc. Meskipun saya telah kalah dua kali dengannya di Misano dan Thailand, ini adalah tempat yang paling saya pelajari. Ketika Anda memiliki ‘Marc +0’ di papan selama lebih dari 20 lap, sebagai pembalap Anda dapat menahan lebih banyak tekanan. Saya tak sabar untuk melawannya lagi tahun ini.”