Miller Marah ‘Tak Dianggap’ Jorge Lorenzo!

RiderTua.com – Dalam sebuah wawancara pers di Aragon saat selesai dari pertemuan komisi keselamatan (safety commission), seorang wartawan bertanya kepada Lorenzo apakah menurutnya Ducati memiliki pembalap yang tepat untuk memenangkan gelar dunia. “Ya, Bagnaia, Martin dan Bastianini sangat cepat,” kata Lorenzo. Miller yang mendengar itu menjawab, “Pendapat itu seperti a***h***s (makian), setiap orang punya pendapat tapi bukan berarti itu benar,” sungut Miller.. Mungkin kita mengerti kemarahan Miller yang tak akur dengannya, namun Lorenzo benar-benar mengabaikan Zarco… Lalu bagaimana tanggapan Miller dengan kemenangan Pecco?

Jorge: Pembalap Cepat Ducati Bukan Jack Miller?

Sementara rekan setimnya di Ducati-Corse-Lenovo Pecco Bagnaia mampu mengamankan kemenangan MotoGP pertamanya, Jack Miller mencetak 11 poin setelah mengamankan posisi ke-5 di Motorland Aragon. “Saya tidak senang, tetapi juga tidak kecewa. Itulah level emosi saya hari ini,” jelas Miller yang awalnya masih berada dalam jarak serang dari duo unggulan Bagnaia dan Marquez, namun kemudian hanya mampu finis ketempat 5 setelah melakukan kesalahan di tikungan terakhir. Pembalap asal Australia itu kalah hampir 12 detik di belakang rekan setimnya Pecco Bagnaia di finis.

“Saya pasti ingin berada di podium. Saya mengalami masalah dengan kaki saya saat mengganti persneling. Sulit, sendinya sulit digerakkan. Kemudian saya membuat kesalahan di tikungan terakhir dan melaju jauh di sektor pertama. Itu berjalan dengan baik sampai 17 lap sebelum akhir, lalu tidak ada yang berhasil. Kami harus menganalisis itu. Saya kemudian harus menggunakan seluruh kaki saya untuk memindahkan gigi. Seharusnya tidak begini,” ujar pembalap berjuluk Thriller Miller ini.

“Saya pikir, bagus bagi Ducati karena bisa mengalahkan Marc di sini. Tapi Marc tetaplah Marc. Masih ada sisa cedera bersamanya. Saya pikir kita tidak akan melihat all Marc Marquez tahun ini.”

Mengomentari kemenangan Bagnaia, Miller berkata, “Saya senang untuk Pecco. Dia telah menunjukkan bahwa dia punya kecepatan. Seandainya di Mugello dia tidak crash, kemenangan akan mungkin terjadi di sana. Saya pikir, dia tidak memperkirakan hal itu saat berada di sini sebelum akhir pekan. Kami sekarang membukukan 3 kemenangan bersama tahun ini. Saya harap kami bisa meraih lebih banyak kesuksesan musim ini.”

Pandangan Miller tentang GP San Marino di Misano, “Saya berharap Pecco menjadi sangat cepat di Misano. Dia selalu kompetitif di sana. Saya sendiri merasa baik, motor bekerja dengan sempurna tahun ini. Itu adalah balapan kandang bagi Ducati.”