RiderTua.com – Joan Mir merasakan sendiri bahwa selalu sulit ketika melawan Ducati… Untuk sebagian besar balapan, Joan Mir terus mengejar rekan senegaranya Jorge Martin di Red Bull Ring. Pada akhirnya, rider Suzuki itu melewati garis finis hanya di bawah 1,5 detik di belakang pembalap Pramac Ducati, yang memberi dirinya dan timnya kemenangan pertama mereka di kelas utama. Pembalap berusia 23 tahun itu harus puas finis kedua di balapan MotoGP 2021 putaran ke-10 di Styria itu. Setelah balapan selesai, Mir mengatakan, “Selalu sulit ketika kita melawan Ducati, karena mereka sangat kuat saat berakselerasi dan juga saat mengerem.”
“Kekuatan Suzuki berbeda, dan di trek ini keunggulan kami sangat kurang dibandingkan Ducati. Saya bisa melihat bahwa saya kehilangan waktu di sektor pertama dan kedua, yang kemudian saya coba ganti di sektor ketiga dan keempat. Tapi ketika ban aus menjelang akhir, saya kehilangan lebih banyak waktu untuk berakselerasi,” kata juara dunia MotoGP 2020 itu.
“Menjelang akhir balapan, kami dapat melihat bahwa saya kehilangan lebih banyak waktu. Jadi saya mencoba sesuatu pada rem, tetapi itu sangat sulit. Kami harus memperbaiki kelemahan kami jika ingin lebih kuat di balapan berikutnya,” ujar Joan Mir.
Dan pembalap asal Palma-Spanyol itu menambahkan, “Dulu ada anggapan bahwa para pembalap Ducati akan tertinggal di akhir balapan karena bannya pasti aus, tapi itu tidak terjadi saat ini. Jadi saya tahu akan sangat sulit jika saya tidak punya kecepatan yang saya butuhkan menjelang akhir balapan. Karena mereka tidak hanya mendapatkan waktu saat berakselerasi dan mengerem, mereka juga melindungi ban. Itulah mengapa sangat sulit untuk mengalahkan Ducati di trek ini. Tapi tentu saja saya akan mencoba lagi akhir pekan depan.”
This post was last modified on 9 Agustus 2021 14:11
RiderTua.com - Honda disarankan untuk memprioritaskan pengembangan motor selama balapan akhir pekan selama sisa musim ini. Bagaimana tidak, pabrikan Jepang…
RiderTua.com - Ducati mengeluarkan statement tentang masa depan Pramac, VR46 dan Gresini. Mereka berniat mempertahankan ketiga tim satelitnya untuk tahun…
RiderTua.com - Dengan kemenangannya di GP Amerika bersama Aprilia, Maverick Vinales menjadi pembalap pertama yang mampu memenangkan balapan dengan tiga…
RiderTua.com - Musim kedua Joan Mir bersama Repsol Honda sepertinya tidak akan lebih baik dari musim pertamanya. Tahun 2023 lalu, rider…
RiderTua.com - Usai balapan MotoGP di Jerez, Johann Zarco mengecam Freddie Spencer (ketua steward FIM) yang menjadi sosok nomor 1…
RiderTua.com - Balapan pembuka musim di Qatar berjalan luar biasa bagi Pecco Bagnaia. Sang juara bertahan itu sukses memenangkan Grand…
Leave a Comment