Maverick Vinales: Kini Bisa Memahami Motor Dengan Lebih Baik

RiderTua.com – Sudah 5 tahun Maverick Vinales membalap untuk tim Yamaha, belum pernah juara atau runner-up dengan M1. Pembalap yang cenderung bersinar kala tes ini berujar kini bisa memahami motor dengan lebih baik. Pada seri ke-7 MotoGP musim 2021 GP Catalunya di Montmelo, Maverick Vinales tak mampu bersaing untuk memperebutkan kemenangan (finis ke-5). Tapi setelah 1 hari berselang, rider pabrikan Yamaha itu menjadi yang tercepat pada tes hari Senin di trek yang sama. Rider yang baru saja menimang ‘Nina’ ini berhasil melesat di trek sepanjang 4.657 km ini dalam waktu 1:39.400 menit. Lebih cepat 0,137 dari rekan setimnya Fabio Quartararo. Meskipun belum mampu mengungguli pole time El Diablo di 1:38.853 menit pada hari Sabtu sebelum race. Sebelum meninggalkan Montmelo, rider berusia 26 tahun itu mengungkapkan apa yang menjadi fokusnya sekarang.

Maverick Vinales: Kini Bisa Memahami Motor Dengan Lebih Baik

Untuk pertama kalinya, Maverick Vinales mengikuti balapan akhir pekan didampingi kepala kru barunya Silvano Galbusera. Dalam GP Catalunya dia hanya finis di urutan ke-6, tetapi berkat dua hukuman penalti 3 detik yang diterima Quartararo, dia bisa naik ke posisi ke-5.

Saat Vinales ditanya, apa yang dia lakukan bersama tim dalam tes? Rider asal Spanyol itu menjawab, “Kami melakukan cara pendekatan yang berbeda dari tes-tes sebelumnya. Kami juga melakukan pekerjaan yang berbeda. Kami ingin melanjutkan strategi yang telah kami pilih.”

Vinales total melahap 85 lap dalam tes di Circuit de Barcelona-Catalunya, dia lalu menjelaskan, “Secara umum, saya bekerja agar nyaman dan mengerjakan set-up motor. Kami mencoba memahami segalanya dan juga berkonsentrasi pada lap cepat. Karena ada banyak hal yang hilang di kualifikasi GP Catalunya dan itu membuat kami kehilangan kesempatan untuk naik podium.”

“Saya juga telah banyak bekerja di bagian depan dan keseimbangan rem. Selangkah demi selangkah, Silvano dan saya memahami lebih baik dari apa yang saya harapkan dari motor dan bagaimana saya harus mengendarainya. Dan itu yang paling penting. Tapi kami masih harus meningkatkan, dan saya yakin karena itu baru balapan pertama dan tes pertama dengan Silvano.”

“Kami banyak mencoba dan target pertama adalah mengumpulkan informasi sebanyak mungkin untuk mempersiapkan motor untuk balapan berikutnya. Saya juga berkali-kali mencoba mengendarai motor antara jam 2 siang dan jam 3 sore, karena saat itu treknya sangat licin. Dan hasilnya, kami dapat sedikit meningkat,” pungkas pemenang GP 25 kali, yang saat ini berada di peringkat ke-6 di Kejuaraan Dunia dengan mengumpulkan 75 poin.