Paolo Ciabatti: Kami Punya 3 Penantang Gelar MotoGP..!

RiderTua.com – Paolo Ciabatti: Kami punya 3 penantang gelar di Kejuaraan Dunia MotoGP… Sejak 2007, Ducati Corse belum pernah lagi memenangkan gelar Juara Dunia MotoGP setelah Casey Stoner. Bukan tanpa alasan, karena dalam beberapa tahun terakhir selalu saja ada trek dimana Desmosedici tidak kompetitif. Namun di musim 2021, tampaknya kelemahan The Red ini sudah mulai bisa ditangani dengan baik. Ducati mampu membukukan torehan yang luar biasa di tiga balapan awal musim, baik di Qatar maupun di Portimao. Pabrikan dari Borgo Panigale itu merebut lima dari sembilan kemungkinan naik podium pada 2021. “Kini kami memiliki tiga kandidat untuk merebut gelar musim ini,” kata direktur olahraga Paolo Ciabatti dengan penuh keyakinan.

Paolo Ciabatti: Kami Punya 3 Penantang Gelar MotoGP

Sekedar informasi, Andrea Dovizioso mengawali musim 2020 di Jerez dengan finis di posisi ke-3. Sementara Pecco Bagnaia terpaksa absen karena kerusakan mesin saat berada di posisi 3 besar.

Untuk putaran keempat MotoGP musim 2021 di Jerez yang digelar pada 2 Mei mendatang, mereka yang bertanggung jawab atas Ducati dapat mengandalkan peluang bagus yang bisa mereka rebut disana. Bahkan jika trek lurus disana hanya sepanjang 630 meter, atau sekitar 400 meter lebih pendek ketimbang di Losail dan Portimao. Sebagai pengingat, di Qatar Zarco berhasil mencetak rekor kecepatan tertinggi baru mencapai 362,3 km/jam.

Dengan Pecco Bagnaia, Jack Miller dan Johann Zarco, kini Ducati memiliki tiga pesaing untuk memperebutkan gelar.

Saat Paolo Ciabatti ditanya, apakah Bagnaia memulai musim lebih kuat dari yang diharapkan? “Tahun lalu, Pecco mengalami kesulitan di paruh kedua musim. Fakta bahwa dia begitu cepat, sangat percaya diri dan sangat konsisten, sejauh ini menggarisbawahi kemampuannya. Kualitasnya luar biasa. Kami yakin bahwa awal musim yang sukses akan memberinya inspirasi lebih lanjut dan memberinya kepercayaan diri yang tinggi,” kata bos Ducati itu.

Ducati juga menaruh harapan besar pada Jack Miller, yang sudah menyelesaikan musim ke-7nya di kelas MotoGP. Dan tahun ke-4 bersama Ducati, dan tahun pertama di tim pabrikan. Akankah Miller tetap menjadi harapan nomor 1 Ducati karena pengalamannya itu?

Ciabatti menjawab, “Jack menyelesaikan musim 2020 dengan dua kali finis di tempat ke-2. Dari semua rider Ducati, jelas dia memiliki pengalaman dan podium terbanyak. Di atas kertas, dia kandidat peraih gelar paling menjanjikan. Namun karena masalah ‘arm pump’ di Qatar, dia tidak bisa bertarung untuk naik podium di akhir balapan. Di saat yang sama, Bagnaia dan Zarco dapat terus memainkan peran yang kuat dalam memperebutkan gelar. Kami harus menunggu beberapa balapan lagi.”

“Losail adalah trek yang disukai Ducati. usai GP Jerez, situasi bisa dinilai lebih baik. Tapi Pecco, Jack dan Johann bisa berperan dalam perebutan gelar. Ketiganya bisa memperebutkan gelar. Kami juga melihat beberapa penampilan yang sangat menarik dari tiga rookie kami Jorge Martin, Enea Bastianini dan Luca Marini. Tentu saja, mereka tidak mungkin dipertanyakan lagi untuk gelar juara dunia. Tapi mereka bagus untuk lebih banyak memberi kejutan. Sayangnya, Jorge Martin absen setidaknya untuk dua balapan lagi,” pungkasnya.