Confero Dapat Insentif Pajak, Penjualannya Bakal Naik Lagi?

RiderTua.com – Dari 21 mobil di Indonesia yang mendapat insentif, hanya ada satu model merek luar Jepang yang termasuk didalamnya. Yang tak lain adalah Wuling Confero, dengan potongan harga mencapai Rp 11,5 juta. Wuling berharap insentif ini bisa menaikkan angka penjualan Confero. Terlebih hasil penjualannya selama ini tak setinggi model sekelasnya di Tanah Air.

Baca juga: Persaingan Wuling vs DFSK di Indonesia Masih Ketat?

Wuling Berharap Bisa Menaikkan Penjualan Confero

Meskipun menjadi satu-satunya mobil selain merek Jepang yang mendapat insentif pajak, tapi itu menguntungkan Confero. Karena menjadi LMPV termurah di Tanah Air, harganya kini semakin murah, bahkan varian tertingginya dibanderol dibawah Rp 200 juta. Tentu harga ini membuat Confero seakan bersaing dengan banderol model LCGC.

Memang hanya Confero yang mendapat insentif, sedangkan model seperti Almaz tak termasuk didalamnya karena TKDN-nya yang kurang dari 70 persen. Walau begitu, Wuling merasa senang karena mobil penumpang pertamanya di Indonesia tersebut kebagian insentif. Mereka berharap dengan ini hasil penjualannya bisa meningkat lebih jauh lagi.

Hasil Penjualan Meningkat Lagi

Ketika pertama kali dikenalkan di Tanah Air, Confero dapat bersaing dengan model baru lainnya, yaitu Mitsubishi Xpander. Tapi sejak saat itu, perlahan model bernama asli Hongguang S1 ini mulai tertinggal dari rival sekelasnya. Walau sepanjang tahun lalu, Confero dapat mengungguli model seperti Mobilio hingga Livina.

Wuling Motor Indonesia menyambut adanya keringanan PPnBM nol persen untuk Confero. Apalagi insentif ini dibuat untuk memulihkan penjualan roda empat yang sebelumnya terpuruk pada tahun 2020 lalu. Confero menjadi salah satunya yang terdampak paling parah, dan Wuling berharap dengan ini penjualan LMPV andalannya tersebut bisa pulih secara bertahap.

Walau hanya Confero yang mendapat keringanan tersebut, tapi Wuling tentu saja tetap memberi perhatian pada Almaz dan Cortez. Belakangan ini mereka memberikan penawaran spesial bagi konsumen yang membeli kedua mobil tersebut. Nampaknya merek asal Negeri Tirai Bambu tersebut mulai bangkit setelah sempat terpuruk sepanjang tahun 2020 karena kondisi pasar yang tak stabil.