Categories: MotoGP

Setali Tiga Uang: Performa Quartararo dan Vinales akan Naik-Turun!

RiderTua.com – Setali tiga uang: Performa Quartararo dan Vinales akan naik-turun, kata Kevin Schwantz.. Dibandingkan dengan musim rookie-nya, Quartararo membuat lebih banyak kesalahan. Seperti Maverick Vinales, dia memiliki fluktuasi penampilan yang besar. Pembalap berusia 21 tahun itu sering dibiarkan bingung, dan tidak menemukan solusi untuk kesulitan yang tiba-tiba muncul. Menurut Kevin Schwantz fluktuasi performa Quartararo sudah terlihat sejak di Moto2… Bagi Schwantz, naik turun performa yang diperlihatkan pembalap MotoGP Fabio Quartararo tidak datang sebagai kejutan. Tetapi sudah terlihat sejak masih terjun di kelas-kelas kecil. Waduh…

Setali Tiga Uang: Performa Quartararo dan Vinales akan Naik-Turun, Kata Schwantz

Fabio Quartararo hanya memenangkan 3 balapan di musim MotoGP 2020. Itu adalah kemenangan pertamanya di kelas utama. 11 balapan lainnya diselesaikannya dengan penuh kesulitan dan praktis ingin dilupakan. Inilah gambaran kasar tentang musim yang mengecewakan bagi pembalap asal prancis itu.

Setali Tiga Uang: Performa Quartararo dan Vinales akan Naik-Turun, Kata Schwantz

Setelah memimpin Kejuaraan Dunia dalam waktu yang lumayan lama, pembalap Yamaha itu harus melorot ke posisi 8 di Kejuaraan Dunia. “Setelah dia memulai musim dengan sangat kuat, saya yakin bahwa Quartararo akan maju,” kata mantan juara dunia Kevin Schwantz dalam sebuah wawancara.

Dengan 2 kemenangannya di balapan awal di Jerez 1 dan 2, untuk sementara Quartararo bisa ongkang-ongkang kaki. Ditambah lagi, secara kebetulan sang Juara bertahan Marc Marquez mengalami cedera parah di waktu yang sama. Dia pun didaulat menjadi pembalap terfavorit untuk memenangkan gelar musim 2020. Namun sayang, semua ekspektasi indah itu ambyar.

Pembalap yang Luar Biasa

“Menjelang akhir musim, dia bahkan kesulitan untuk mengumpulkan poin di Kejuaraan Dunia,” kata Schwantz yang terkejut dengan fluktuasi (naik turun) performa yang sangat besar ini.

“Selain Franco Morbidelli, pembalap Yamaha lainnya berada di urutan ke-13, 14 dan ke-15. Fabio adalah pembalap Yamaha terakhir dan hanya mengumpulkan satu poin kejuaraan. Itu sama sekali tidak dapat diterima untuk merek seperti Yamaha. Banyak hal telah terjadi yang tidak biasa baginya. Dia harus memikirkannya dengan hati-hati dan menemukan performanya lagi.”

Fabio Quartararo lahir pada tanggal 20 April 1999 di Nice (Prancis). Pada usia 19 tahun, dia berhasil membuat lompatan ke kelas utama dan merupakan salah satu debutan MotoGP termuda. Kehadiran Quartararo meledak seperti bom, dan mengguncang bintang-bintang yang sudah mapan.

Penampilan Quartararo dan Vinales Naik-Turun

Dibandingkan dengan musim rookie-nya, Quartararo membuat lebih banyak kesalahan. Seperti Maverick Vinales, dia memiliki fluktuasi penampilan yang besar. Pembalap berusia 21 tahun itu sering dibiarkan bingung, dan tidak menemukan solusi untuk kesulitan yang tiba-tiba muncul.

Schwantz percaya bahwa ini bukan fenomena baru, tapi itu sudah terjadi pada Quartararo di kelas-kelas kecil. Kevin melanjutkan, “Itu sama baginya di Moto2. Ada hari-hari ketika dia berada di puncak dan tidak ada yang bisa mengikutinya.”

“Di sisa musim dia berjuang untuk menemukan performanya lagi. Pada beberapa akhir pekan dia tidak tersentuh oleh pembalap lain, tapi kemudian dia hanya berada di urutan ke-14 dan ke-15 atau bahkan gagal mengumpulkan poin.”

Oleh karena itu, pria asal Amerika itu berharap seluruh tim Yamaha akan mendukung Quartararo dan menemukan solusi bersama. “Dia sudah menunjukkan tren ini di masa lalu. Setiap orang di Yamaha harus mengerjakannya dan mencari cara untuk membantunya menemukan lebih banyak konsistensi.”

This post was last modified on 26 Desember 2020 05:59

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024