RiderTua.com – Kuartet hebat peracik motor prototipe KTM RC16: Wolfgang-Heinz-Kurt-Bertolatti. Ke-4 orang itu adalah tim hebat dengan desain mesin oleh Heinz Payreder dan Kurt Trieb. Kemudian di bagian sasis diracik oleh Marco Bertolatti (yang dibajak dari tim Aprilia) dan Wolfgang Felber.. Kemajuan teknis yang signifikan terjadi pada 2019. Di mana Dani Pedrosa mencoba mesin KTM untuk pertama kalinya pada 21 Desember 2018 di Jerez, dan kemudian memengaruhi pegembangan mesin pabrikan pada musim 2019. Tentunya semua berkat kerja tim yang solid…
Komitmen test rider Dani Pedrosa juga tak bisa diabaikan dari keberhasilan KTM. Pembalap Spanyol itu membawa 13 tahun pengalamannya di Repsol-Honda dan berkontribusi banyak untuk membawa KTM RC16 ke level yang lebih tinggi.
Kemajuan teknis yang signifikan terjadi pada 2019. Tes rider Pedrosa mengendarai KTM untuk pertama kalinya pada 21 Desember 2018 di Jerez, dan kemudian memengaruhi mesin pabrikan 2019.
“Pada saat yang sama dengan Dani, kami membawa Wolfgang Felber ke dalam proyek pengembangan sasis,” kata Direktur KTM Motorsport Pit Beirer.
“Saat itu, kami dengan rapi membagi bidang pekerjaan dan tanggung jawab dalam teknologi serta masing-maisng pribadi yang ditugaskan. Spesialis kami kemudian mengambil banyak tanggung jawab untuk bidang-bidang seperti sasis, mesin, dan elektronik. Di kelas MotoGP ini kami melihat bahwa, tidak ada Direktur Teknik yang masih memahami dengan baik setiap bagian motor MotoGP saat ini. Setiap orang berasal dari bagian perkembangan tertentu dan memiliki kelebihan di sana.”
“Kami sekarang memiliki tim hebat dalam pengembangan mesin dengan Heinz Payreder dan Kurt Trieb. Di sisi sasis, kami juga memiliki tim yang luar biasa seperti Marco Bertolatti dan Wolfgang Felber,” kata Pit Beirer. Sebagai catatan: Marco Bertolatti adalah manajer proyek Aprilia MotoGP yang dipekerjakan oleh KTM..
“Tetapi tugasnya sangat rumit, Anda tidak pernah bisa menyoroti orang secara individu, tim yang bekerja sama dengan sangat baik. Karena mesin membutuhkan sasis yang bagus. Sasis, Mesin yang kompetitif dan paket elektronik kelas satu dan suspensi yang layak, itu jelas. Untuk semua proyek, kami membutuhkan ahli yang duduk mengelilingi meja dan mensupport satu sama lain.”
This post was last modified on 24 Desember 2020 10:44
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment