RiderTua.com – Jawaban Joan Mir tentang tim order di Suzuki… Pembalap berusia 23 tahun itu memenangkan dua gelar bersama tim Suzuki Ecstar. Selain gelar pembalap dan gelar juara tim, pembalap MotoGP asal Spanyol itu juga ingin merebut gelar konstruktor. Dia percaya pada paket bagus untuk balapan final di Portugal yang disiapkan tim. Mir juga ditanya apakah dia akan ganti nomor 36 dengan nomor 1..?
Sejauh ini, perayaan pesta yang sangat besar telah dibatalkan. Setelah memenangi gelar MotoGP Minggu lalu, Joan Mir menikmati makan malam kecil bersama keluarga.
Minuman dingin, musik keras, dan tamu pesta dansa tetap tidak diperbolehkan karena krisis kesehatan. Namun, ada alasan lain mengapa sejauh ini Mir seakan masih menahan diri. Karena pembalap Spanyol itu mengincar ‘triple crown’ [3 gelar] dengan Suzuki pada balapan akhir musim di Portugal.
Sebelum GP di Portimao Joan berkata, “Perayaan besar tidak mungkin dilakukan. Saya juga punya banyak janji wawancara dan pesan untuk dibaca di ponsel saya minggu ini, tapi saya menikmati momen itu. Dan ada makan malam bersama tim pada Rabu malam.”
Sekarang Joan memasuki akhir musim dengan tujuan baru. “Selain kejuaraan pembalap dan tim, saya juga ingin memenangkan kejuaraan konstruktor dengan tim biru-perak. Maka kita akan membuat tahun yang sangat baik dari tahun yang terbaik. Saya sangat fokus dan saya berharap kami memiliki paket untuk berjuang demi kemenangan,” lanjutnya.
Rekan setimnya Alex Rins masih berjuang untuk gelar runner-up. Sebelum kejuaraan, Mir mengungkapkan jika tidak ada tim order di pabrikan Hamamatsu.
Bagaimana, apakah Joan bisa membantu Alex Rins sekarang? Mir menjawab, “Kami belum membicarakannya, tapi saya tidak akan kesulitan membantunya. Jika Anda bertanya kepada saya, saya akan membantunya ketika situasinya memungkinkan. Tetapi jika kita tidak dekat satu sama lain, maka kita tidak harus menghadapinya. Tapi sebaliknya dia pasti akan membantuku juga.”
Sekarang Mir bisa menyebut dirinya juara dunia, dia juga bisa menjawab pertanyaan, apakah dia akan beralih dari nomor 36 ke nomor 1? Dia menjawab, “Saya belum memutuskan itu. Nomor 1 di Suzuki pasti bagus, tapi 36 sejauh ini memberi saya keberuntungan. Saya masih harus memikirkan.”
This post was last modified on 20 November 2020 15:50
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…
Leave a Comment