RiderTua.com – Nampaknya Toyota-BMW tetap kerja sama sampai ‘batas waktunya’ berakhir lima tahun lagi. Kedua produsen mobil ini sudah menghasilkan produk hasil dari kolaborasinya, seperti sportcar kembar Supra-Z4. Toyota-BMW tetap kerja sama dalam menghasilkan produk terbaru lainnya selain itu. Entah itu dalam bentuk teknologi maupun model baru.
Kalau ada yang menduga BMW dan Toyota hanya kerja sama membuat Supra dan Z4 saja, tentu saja salah. Mereka masih punya banyak rencana lainnya untuk beberapa tahun ke depan, dan tentu saja tak sekedar saling berbagi platform mobilnya masing-masing. Bisa saja berbentuk pengembangan teknologi mobil terbaru maupun ramah lingkungan seperti EV atau hybrid.
BMW menyebut kalau mereka masih tetap menggandeng Toyota hingga lima tahun mendatang, atau dalam arti lain sampai tahun 2025. Jadi mereka masih punya banyak waktu untuk mengembangkan teknologi atau mobil baru bersama merek asal Jepang tersebut. Termasuk dalam hal pengembangan mobil bertenaga hidrogen.
Soal mobil hidrogen, mungkin masih belum banyak yang sukses mengembangkannya seperti Toyota dan Honda. Kedua produsen ini mampu melahirkan dua produk FCEV (fuel cell EV), yaitu Mirai dan Clarity, dan laris manis di Jepang dan Amerika Serikat. Inilah yang akan dipelajari oleh BMW untuk mengembangkan produk FCEV-nya sendiri.
Selain itu, BMW akan mengembangkan model sport convertible, coupe, dan roadster untuk beberapa tahun ke depan. Entah itu model generasi terbaru untuk model lamanya atau yang benar-benar baru. Hanya saja mereka masih memikirkan cara untuk menghemat biaya pengerjaannya, dan kerja samanya dengan Toyota bisa mengatasi masalah tersebut.
BMW pernah mempraktikannya saat pengembangan Z4 dan Supra selama beberapa tahun terakhir dengan sharing platform. Sebagai balasannya, mereka akan memasok mesin diesel ke Toyota, dan keduanya akan mengembangkan baterai mobil yang disebut lebih inovatif. Nampaknya ini akan menjadi sesuatu yang menarik bagi keduanya, karena kerja sama tersebut akan menghasilkan produk terbaru dan pastinya canggih.
This post was last modified on 15 November 2020 11:48
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…
RiderTua.com - Dari 3 sprint pertama musim 2024, duo rider VR46 Marco Bezzecchi dan Fabio di Giannantonio belum mencetak satu…
Leave a Comment