RiderTua.com – Jika Honda tidak menghentikan aksi memboyong Espargaro dan menyingkirkan Alex. Ibarat tim HRC menyatakan perang terhadap keluarga Marquez berikut manajernya Emilio Alzamora. Paddock MotoGP khususnya di kubu HRC gonjang-ganjing. Kedatangan Pol Espargaro dapat memicu banyak ketidakpuasan di klan Marquez-Alzamora. Mereka inginkan Alex menjadi calon juara dunia, bukan perlakuan kasar dengan menggeser adik juara dunia ini ke tim lapis kedua, satelit LCR. Jika Honda tidak menghentikan ini ibarat sebuah deklarasi perang Honda terhadap ‘Keluarga Marquez’, perlakuan kasar HRC membuat Marc gusar… memicu ketegangan !
Kontrak fenomenal yang jarang ada (4 tahun) Marc Marquez dengan HRC menurut media juga termasuk “perjanjian tidak tertulis” Alex Marquez sebagai salah satu ketulusan Honda. Pabrikan berlogo sayap tahu betul bahwa tanpa Marc, mereka harus memulai dari awal. Marquez memenangkan 6 gelar dari 7 musim bersama HRC, sehingga pembaruan kontrak hingga 2024 dengan nilai melebihi 15 juta euro per musim (lebih dari 237 Miliar) sebuah keniscayaan. Tetapi tim Jepang itu kemungkinan akan merusakkan perjanjian yang tidak tertulis itu.
Alex Marquez berisiko diturunkan levelnya ke tim satelit bahkan tanpa membuktikan kemampuannya dengan balapan. Kedatangan Pol Espargaro membesut RC213V dengan tidak disadari akan mengusir kuatnya tahta Marc Marquez.
Kenapa Honda terlihat begitu tergesa-gesa mendatangkan Pol dan mengusir Alex?… Mungkin yang akan marah adalah manajer keluarga Marquez, Emilio Alzamora. Seperti dilansir media La Gazzetta dello Sport, manajer keluarga itu seakan tidak percaya dan terkejut. Meskipun sulit membayangkan bahwa dia tidak tahu apa-apa tentang gerakan apa yang sedang dilakukan Honda…
Honda memilih Alex untuk menjadi juara dunia. Tapi desas-desus kedatangan Pol Espargaro, tidak dibantah oleh Alberto Puig, menyebabkan kemarahan di kubu Marquez.
Tindakan Honda ( jika benar Pol gantikan Alex) ibarat deklarasi perang yang tentunya cepat atau lambat akan memiliki efek samping di tim HRC. Bahkan ingat tidak usulan untuk perpanjangan otomatis kontrak Alex? akibat krisis kesehatan dan belum adanya balapan, namun tidak dihiraukan Puig.. Marc Marquez tentu bukan karakter yang mudah ketika ditantang secara pribadi. Ingat kasus Sepang 2015 betapa teguh dan kuatnya Marquez membendung gelombang serangan.. Kondisi ini akan diamati oleh lawannya terutama Ducati untuk ‘memancing di air keruh’.. wah seru ki…
This post was last modified on 6 Juni 2020 15:32
RiderTua.com - MG Motor telah menghadirkan tiga mobil ramah lingkungan di Indonesia, terdiri dari dua model BEV dan satu model…
RiderTua.com - Wuling baru saja mengumumkan pemesanan Cloud EV, termasuk estimasi harga dan pengiriman unitnya ke konsumen. Mobil listrik ini…
RiderTua.com - Seres E1 baru dijual selama lebih dari setahun di Indonesia, dan menjadi mobil ramah lingkungan pertama dari DFSK.…
RiderTua.com - Valentino Rossi yang hadir di paddock melihat dengan mata kepala sendiri ketika Marc Marquez vs Pecco Bagnaia duel…
RiderTua.com - Memang ini merupakan Yamaha FreeGo yang lama, tapi skutik buatan Indonesia ini diekspor ke Brasil dengan nama Yamaha…
RiderTua.com - Peugeot telah hadir di Indonesia selama lebih dari tiga tahun, walau mereka baru menjual tiga model. Ketiganya terdiri…
Leave a Comment