RiderTua.com – Fabio Quartararo adalah bintang muda Yamaha MotoGP yang menjadi sorotan karena debutnya yang mengesankan. Dia melejit berkat gaya balapnya yang mengalir dan lembut. Meski di tim satelit tahun ini dia akan di persenjatai M1 “Full Version” layaknya pembalap pabrikan. Sementara itu pembalap yang akan selalu membayanginya tahun ini dan kedepan adalah Maverick Vinales.. Hasilnya kedua pembalap ini sama cepatnya. Padahal gaya balap kedua rider garputala ini bertolak belakang loh… Maverick Vinales cenderung agresif..!. Ibarat akan ada duel dua gaya di Yamaha El Diablo versus Top Gun…Pembuktian 2 gaya balap berbeda di Yamaha, Siapa yang unggul?
Quartararo juga mengatakan bahwa salah satu kekuatan Yamaha adalah bergerak cepat di single lap. Itu artinya harus segera melaju cepat dan meninggalkan lawan selahi masih bisa. Di sisi lain, Yamaha kesulitan menyalip motor yang memiliki power besar.
“Saya harus memperbaiki itu. Kami harus berusaha mencari solusi agar tidak membuang waktu di belakang pembalap dengan top speed tinggi. Kami juga harus mengimbangi kecepatan balapan(race pace)”..
Menyalip (Overtake) dengan motor Yamaha umumnya membuat frustasi, setidaknya dengan Yamaha versi tahun lalu … Karena M1 tidak sekuat motor pabrikan lain (top speed). Meski punya keunggulan dalan kecepatan tikungan (cornering speed), semua keuntungan itu hilang sia-sia di trek lurus.
“Kami sudah melihat masalah ini pada Maverick di Aragon dan Australia, dan dengan juga saya di Misano dan Buriram. (Menang di tikungan namun kalah di trek lurus)… Tapi saya tahu itu adalah kekurangan Yamaha yang berusaha diselesaikan dengan kerja keras oleh tim pada tes pra musim lalu (M1 2020)” kata Quartararo.
Fabio Quartararo mengakui gaya balapnya cenderung smooth. ” Ya persis (gaya balap saya mengalir). Jika Anda melihat Maverick, dia melaju sangat cepat, tetapi di mata saya dia memiliki gaya balap yang lebih agresif daripada saya. Saya mencoba mengendarai semulus mungkin karena kami tahu bahwa motor ini bisa dikendarai dengan baik jika Anda melakukannya. Dan saya melakukannya tahun lalu, terutama di balapan,” kata El Diablo.
Jadi dari perkataan Fabio bahwa keduanya memiliki gaya yang berbeda. Lalu siapa yang akan menang tahun ini dari kedua pembalap itu. Vinales yang agresif atau Quartararo yang halus?
This post was last modified on 27 Mei 2020 08:49
RiderTua.com - Kepergian Suzuki dari MotoGP telah menciptakan dua tempat kosong di grid, menjadikannya momen yang tepat bagi BMW untuk…
RiderTua.com - Jack Miller kini berada di bawah tekanan, di mana masa depannya tidak pasti, mungkin dia yang akan di…
RiderTua.com - Hingga saat ini belum ada titik temu untuk kesepakatan baru antara Ducati dan VR46 Racing. Kontrak tim milik…
RiderTua.com - Daihatsu sudah tidak bisa diremehkan lagi soal penjualan mobilnya di Indonesia. Apalagi untuk mobil murahnya, Sigra, yang mampu…
RiderTua.com - MG Motor telah sukses dalam meluncurkan dua mobil listriknya di Indonesia pada bulan lalu. Namun itu saja belum…
RiderTua.com - Debut Pedro Acosta di MotoGP sungguh menarik. Rookie dari tim GasGas Tech3 itu langsung melaju ke Q2 dengan…
Leave a Comment