Categories: MotoGP

Keputusan Yamaha Membuat Penggemar Valentino Rossi Kecewa?

RiderTua.com – Valentino Rossi akan berpartisipasi dalam musim terakhirnya sebagai pembalap tim MotoGP Yamaha Factory Racing pada tahun 2020. Setelah diskusi bersama, Yamaha dan Rossi mereka sepakat bahwa keputusan pribadi apakah Rossi akan tetap menjadi pembalap MotoGP akan diambil pada pertengahan musim 2020. Keputusan Yamaha apakah membuat penggemar Valentino Rossi kecewa?

Keputusan Yamaha Membuat Penggemar Valentino Rossi Kecewa?

Tenggat waktu ini diminta oleh Rossi sendiri untuk menilai daya saingnya, semua akan ditentukan pada 7 atau 8 seri tahun ini. Penandatanganan Quartararo akan membuat Rossi lebih santai dalam menentukan pensiunnya..

 Jika Rossi memutuskan untuk terus menjadi pembalap MotoGP pada tahun 2021. Yamaha meyakinkan Valentino bahwa dia akan mendapatkan motor YZR-M1 spesifikasi pabrikan dan bantuan teknis penuh dari Yamaha Motor Co., Ltd.

Tanggapan Lin Jarvis:

Keputusan Valentino dapat dipahami untuk menilai daya saingnya pada tahun 2020. Sebelum membuat keputusan tentang musim 2021 adalah sesuatu yang dihormati Yamaha. Dan diterima dengan sepenuh hati. Meskipun kami memiliki rasa hormat dan keyakinan penuh pada kemampuan dan kecepatan Valentino untuk kejuaraan 2020. Yamaha juga harus merencanakan masa depan.

Saat ini, dengan enam produsen sepeda motor dalam kategori MotoGP, talenta muda dan cepat sangat diminati, dan karenanya pasar pembalap selalu dimulai lebih awal. Jadi rasanya aneh untuk memulai musim dengan mengetahui bahwa Vale tidak akan berada di tim pabrikan pada tahun 2021, tetapi Yamaha akan selalu ada untuk Valentino, apa pun yang dia putuskan di masa depan.

 Jika dia merasa percaya diri dan terus membalap, kami akan memberikan motor YZR-M1 yang memenuhi spesifikasi pabrikan dan dukungan teknis penuh. Jika dia memutuskan untuk pensiun, kami akan melanjutkan dan memperluas kolaborasi di luar jalur kami dengan program pelatihan untuk pembalap muda Rider Academy dan Yamaha VR46 Master Camp. Dan dengan dia sebagai duta merek (Brand Ambassador).

Bagaimanapun, ini hanya spekulasi. Saat ini kami memiliki musim penuh di depan kami. Dan saya dapat meyakinkan para penggemar bahwa Valentino akan mendapat dukungan 100% kami setiap hari sampai dia memutuskan satu hari untuk menggantungkan baju balapnya!

Tangapan Valentino Rossi:

Untuk alasan yang ditentukan oleh pasar pembalap, Yamaha meminta saya di awal tahun untuk membuat keputusan tentang masa depan saya. Sesuai dengan apa yang saya katakan musim lalu, saya menegaskan bahwa saya tidak ingin terburu-buru mengambil keputusan dan bahwa saya membutuhkan lebih banyak waktu. Yamaha bertindak sesuai dan menyimpulkan negosiasi yang sedang berlangsung.

Jelas bahwa setelah perubahan teknis terakhir dan dengan kedatangan pemimpin tim baru saya, tujuan pertama saya adalah menjadi kompetitif tahun ini dan untuk melanjutkan karir saya sebagai pembalap MotoGP juga pada tahun 2021. Sebelum melakukannya, saya harus memiliki jawaban yang hanya trek dan balapan pertama yang bisa memberi saya jawaban itu.

Saya senang bahwa, jika saya memutuskan untuk melanjutkan, Yamaha akan siap mendukung saya dalam segala hal. Dengan memberi saya sepeda motor dan kontrak tim resmi. Selama tes pertama, saya akan melakukan yang terbaik untuk melakukan pekerjaan yang baik dengan tim saya dan siap untuk awal musim.

Keputusan Yamaha Bikin Fans Rossi Kecewa?

Satu hal menarik yang sudah diantisipasi Yamaha adalah, Lin Jarvis mengatakan: Saya dapat meyakinkan para penggemar bahwa Valentino akan mendapat dukungan 100% kami setiap hari sampai dia memutuskan pensiun. Jika dilihat Yamaha berusaha meredam gejolak itu.. Namun kita tidak tahu bagaimana perasaan para penggemarnya.. Meski mendapat dukungan penuh sampai dia pensiun. Mungkin ‘perpisahan ideal’ yang di inginkan adalah Rossi mengakhiri karir MotoGP-nya dengan tim Resmi.. Mungkin juga Rossi akan terima, tapi dengan banyaknya jumlah penggemar apakah mereka bisa mengerti?

Trending Artikel Minggu Ini ( TOP7):

  1. MotoGP 2020: Saatnya Mengkudeta Marc Marquez, Ada 6 Pembalap Siap Berebut Gelar
  2. 6 Hari yang Mendebarkan bagi Valentino Rossi
  3. Dibalik Naiknya Power Ducati Hingga 300 HP, Ada Perselisihan Jenderal dan Pasukannya!
  4. Wah, Ducati dan Honda Gunakan ‘Teknologi 1 Dekade MotoGP’ untuk Memberangus Kawasaki
  5. Kenapa Motor dengan Mesin V-4 Lebih Cepat daripada Inline-4 di MotoGP?
  6. Filosofi Nan Cerdik dari Ducati: Dari MotoGP ke WSBK dan Motor Produksinya
  7. Bagus Rem Nissin atau Brembo?

This post was last modified on 30 Januari 2020 07:56

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Chery Tingkatkan Kapasitas Produksi Omoda E5!

RiderTua.com - Penjualan mobil Chery selama beberapa bulan terakhir di Indonesia masih cukup bagus. Terlebih bagi mobil listrik terbarunya, Omoda…

27 April 2024

Dua Motor Ducati Baru yang Segera Meluncur di Indonesia!

RiderTua.com - Seperti yang kita tau, Ducati punya pilihan model yang cukup fantastis dan desainnya keren-keren. Nanti pada tanggal 3-5…

27 April 2024

Kawasaki Membawa Bimota ke Superbike: New Bimota by Kawasaki Racing Team WSBK

RiderTua.com - Kawasaki membawa Bimota kembali ke Kejuaraan Dunia Superbike.. Bimota adalah produsen sepeda motor custom dan produksi asal Italia…

27 April 2024

Marc Marquez Kembali ke Honda?

RiderTua.com - Sejak pindah ke Ducati, Marc Marquez memang sejak awal sudah menunjukkan kecepatan dibarisan depan, namun hal seperti ini membuat…

27 April 2024

Dani Pedrosa : Saya Terkejut dengan Performa Acosta dan Masalah yang Dihadapi Miller dan Binder

RiderTua.com - Dani Pedrosa akan tampil di GP Jerez sebagai entry wildcard dan akan menunggangi KTM RC 16 pabrikan ketiga akhir…

27 April 2024

Luca Marini Berharap Mendapatkan Efek Positif dari Tes Jerez

RiderTua.com - Setelah menjadi pembalap pabrikan Honda, pamor Luca Marini semakin memudar. Dia mengharapkan pembalikan tren yang sangat dibutuhkan pada…

27 April 2024