Categories: MotoGP

8 Besar Pembalap MotoGP dengan Tingkat Keberhasilan Cetak Poin di Setiap Balapan

RiderTua.com – Hal terburuk dan sangat dibenci pembalap adalah jatuh, terutama dalam balapan (nol poin). Di MotoGP poin yang diperhitungkan adalah balapan pada hari Minggu, di mana kunci keberhasilannya adalah mempertahankan konsistensi, mencetak skor setinggi mungkin tanpa gagal (jatuh atau diluar 15 besar). Berikut ini 8 besar pembalap MotoGP dengan tingkat keberhasilan cetak poin di setiap balapan..

8 Besar Pembalap MotoGP dengan Tingkat Keberhasilan Cetak Poin di Setiap Balapan

 Konsistensi sangat penting untuk menjadi juara dunia. Marc Marquez telah meningkatkan keteraturannya dalam beberapa tahun terakhir. Menggabungkan antara kecepatan dan keteraturan, benar-benar tidak dapat didekati oleh lawan-lawannya.

Tidak jatuh dan menyelesaikan balapan di 15 besar memang tidak mudah. Dari semua balapan yang sudah diikuti pembalap MotoGP, berikut ini daftar 8 pembalap teratas yang mampu menyelesaikan balapan dengan mendapatkan poin.

1. Valentino Rossi ( 89,77%)

Pembalap paling senior di MotoGP ini telah menyelesaikan 307 balapan dari 342 seri yang dilombakan dengan memperoleh poin.. Sebuah fakta yang luar biasa. Selalu mencetak poin dengan persentase hampir 90%.. Keteraturannya yang luar biasa dimana pada tahun 2015, pada usia 36 dia hampir mendapatkan gelar kesepuluhnya.

2. Maverick Vinales (87,91%)

Pembalap Spanyol ini menyelesaikan 80 balapan dari 91 seri di MotoGP. Sejak usia sangat muda, dia sudah mengetahui bahwa keteraturan adalah kunci keberhasilan dalam balap motor. Saat merebut gelar Moto3-nya dia unggul di depan Salom dan Rins, meskipun memenangkan lebih sedikit balapan tahun itu.

3. Andrea Dovizioso (86,05%)

Di musim MotoGP-nya Andrea berhasil mencetak poin dalam 185 seri dari 215 balapan. Pembalap Italia ini terlihat selalu bijak saat balapan. Kadang dia terlihat tenang di awal dan di paruh kedua terlihat sangat cepat.. Dengan keteraturannya, dia menjadi rival terkuat Marc Marquez dalam tiga musim terakhir ini..

4. Marc Marquez (85.83%)

Marc mencetak poin dalam 109 dari 127 balapan yang dilakoninya. Meskipun tahun ini mencetak skor yang lebih baik dengan 94,73% (18 dari 19 balapan). Tidak diragukan lagi, jika Marc mempertahankan konsistensinya pada kecepatan alaminya, lawan-lawannya harus menaikkan beberapa level lebih tinggi untuk mencapainya.

5. Johann Zarco (82,69%)

Pembalap Prancis juga dengan menyelesaikan 43 balapan dari 52 seri yang dia ikuti di MotoGP. Dia adalah pembalap paling andal di MotoGP dengan Yamaha, sedikit kacau ketika dia menandatangani kontrak dengan KTM.

6. Fabio Quartararo (73,68%)

Pembalap muda Prancis menyelesaikan 14 dari 19 balapan. Di usia 20 tahun mampu masuk jajaran pembalap top MotoGP. Sebagai rookie yang mampu berhadapan langsung dengan Marc Marquez. Masih kurang pengalaman, jadi dia belum memenangkan balapan meskipun layak untuk menang.

7. Pol Espargaro (73.08%)

Pembalap Spanyol itu menyelesaikan 76 balapan dari total 104 yang dia ikuti di kelas MotoGP. Espargaro selalu menjadi pembalap yang sangat konsisten, dari semua kategori ( Moto3, Moto2). Dia memulai debutnya pada tahun 2014 di MotoGP bersama Yamaha, motor yang ideal bagi semua debutan. Dengan KTM dia harus berjuang, namun dia menjadi pembalap nomor satu di tim Austria itu .

8. Franco Morbidelli (72,97%)

Dari 37 balapan yang dia ikuti sejauh ini, pembalap Italia itu telah menyelesaikan 27 seri.. Dari dua musim di MotoGP ( 2018-Honda dan 2019-Yamaha) Morbidelli melakoni musim debutnya dengan motor Honda yang sulit dia hanya berada di peringkat 15 dunia. Di Yamaha dia peringkat 10, dengan tim Yamaha Petronas dia sangat positif, meskipun belum kantongi podium pertamanya.

Trending Artikel Minggu Ini ( TOP5):

  1. Derita Mesin Inline-4, Yamaha dan Suzuki Meningkatkan Top Speed Motornya Tahun Depan
  2. Tahun 2020 Berakhirnya Dominasi Honda-Yamaha di MotoGP?
  3. Jorge Lorenzo Menjadi Ksatria Putih atau ‘White Knight’ di Yamaha, Selamatkan Rossi?
  4. Mengolok-olok Honda: 2020 Digaji Repsol, Lorenzo Lalu ke Yamaha Kembangkan Motor Anti-Marquez
  5. Jorge Lorenzo Menjadi Ksatria Putih atau ‘White Knight’ di Yamaha, Selamatkan Rossi?

This post was last modified on 29 Desember 2019 12:38

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Komentar Gigi Dall’Igna Atas Penampilan Marc Marquez, Bastianini, Pecco dan Martin di Texas

RiderTua.com - Meski Marc Marquez mengalami crash saat memimpin GP Amerika, General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna memuji kecemerlangannya. Pembalap…

20 April 2024

Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 : Hujan, Bautista Tercepat!

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 ..Jumat, 19 April 2024, Dalam sesi FP2 WSBK Belanda yang…

19 April 2024

Stefan Bradl : Ketika Marc Marquez Jatuh, Acosta Pasti Tersenyum

RiderTua.com - Stefan Bradl dan Marc Marquez bekerja bersama untuk Honda selama bertahun-tahun. Setelah Baby Alien pindah ke tim satelit…

19 April 2024

Hasil FP1 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP1 WSBK Belanda 2024 ..Jumat (19/4/2024), Pembalap ROKiT - Motorrad , Toprak Razgatlioglu menjadi…

19 April 2024

Suzuki Pastikan Jimny 3-Door di Indonesia Aman Dari Recall

RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…

19 April 2024

Tesla Tunda Pengiriman Cybertruck Akibat Pedal Gas Bermasalah

RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…

19 April 2024