Jorge Lorenzo: Cidera Punggung Adalah yang Paling Serius, Dia Takut Lumpuh

RiderTua.com – Tidak ada yang benar-benar menduga bahwa Jorge Lorenzo mengumumkan pengunduran dirinya di Valencia. Banyak faktor yang menyebabkan keputusan ini, terutama cedera beruntun dalam beberapa tahun terakhir. Yang terburuk adalah patah tulang belakang setelah kecelakaan hebat di MotoGP Assen. Tantangan menjinakkan motor Honda berakhir, dia menyerah. Jorge Lorenzo mengatakan cidera punggung adalah yang paling serius, dia takut lumpuh

Jorge Lorenzo: Cidera Punggung Adalah yang Paling Serius, Dia Takut Lumpuh

Seperti yang terjadi pada semua pembalap, Lorenzo juga harus berurusan dengan cedera yang serius selama kariernya. Sebelumnya dia selalu berhasil bangkit lagi. Lorenzo mengenang kembali kejadian tahun 2008 di Catalunya: “Ini proses yang panjang. Salah satu cedera paling serius adalah benturan keras ke kepala, awalnya saya tidak ingat apa pun lagi (crash Catalunya 2008). Butuh beberapa waktu untuk menjadi kompetitif lagi, tetapi pada 2009 saya finis kedua, dan kemudian memenangkan gelar pada 2010”.

Takut Lumpuh

Kecelakaan terbaru dari serangkaian kecelakaan sebelumnya membuat Lorenzo lempar handuk. Serangkaian cedera itu yang membuatnya mempertimbangkan untuk pensiun. “Cidera punggung selalu yang paling serius, tidak seperti tangan atau kaki. Dalam kasus terburuk Anda bisa lumpuh, saya takut kemungkinan ini. Saya tidak ingin jatuh lagi “.

Jorge Lorenzo yakin bahwa, tanpa semua kecelakaan itu, segalanya akan berjalan berbeda. Di MotoGP Le Mans misalnya, dia finis di urutan ke-11, dengan gap 14 detik. Di Barcelona misalnya dia bisa mengakhiri balapan di enam besar. Ketakutan yang luar biasa, terjadi di Belanda. “Saya mulai takut terluka. Di Assen adalah kecelakaan yang serius. “.. Akibatnya dia kehilangan motivasi, bahkan setelah berhenti dari tiga seri (Jerman, Ceko dan Austria) tidak membuat nya kembali cepat di lintasan, dia tidak lagi memiliki motivasi yang tepat, katanya.

Tes Rider Yamaha

Ada banyak pembicaraan tentang kemungkinan komitmennya sebagai penguji Yamaha pada tahun 2020. Pada bulan Januari Lorenzo akan membuat semacam pengumuman, dengan demikian mengklarifikasi ‘kehadirannya di paddock’. Pada periode ini, juara dunia MotoGP 5 kali itu punya banyak waktu untuk pulih, terutama pada level fisik. “Kecelakaan mempercepat keputusan (pensiun) saya,” katanya saat wawancara dengan BT Sport. “Kalau tidak, aku akan melanjutkan.”..

Trending Artikel Minggu Ini ( TOP5):

1. Derita Mesin Inline-4, Yamaha dan Suzuki Meningkatkan Top Speed Motornya Tahun Depan
2. Tahun 2020 Berakhirnya Dominasi Honda-Yamaha di MotoGP?
3. Jorge Lorenzo Menjadi Ksatria Putih atau ‘White Knight’ di Yamaha, Selamatkan Rossi?
4. Mengolok-olok Honda: 2020 Digaji Repsol, Lorenzo Lalu ke Yamaha Kembangkan Motor Anti-Marquez
5. Jorge Lorenzo Menjadi Ksatria Putih atau ‘White Knight’ di Yamaha, Selamatkan Rossi?