Categories: MotoGP

Jadi yang Bagus Honda atau Marquez ?

RiderTua.com – MotoGP Silverstone – Inggris merupakan balapan hebat dan membuktikan beberapa teori dan pendapat. Terlepas dari duel mendebarkan yang hanya selisih tipis 0,013 detik. Ada fakta menarik bahwa motor yang relatif lambat seperti Suzuki, dengan pembalap yang relatif tidak berpengalaman seperti Alex Rins, mengalahkan pembalap besar Marc Marquez. Mesin kuat V-4 Honda yang selalu cepat dan diramalkan selalu menang tanpa diduga kalah oleh mesin inline yang relatif lambat.. Jadi yang Bagus Honda atau Marquez ?

Kenapa semua itu bisa terjadi ? Pengembangan mesin yang membuat perbedaan…  Mesin Suzuki empat silinder segaris memiliki crankshaft yang lebih lebar, crankshaft dari mesin Honda V4 lebih pendek. Lebar ini tampaknya membuat semua perbedaan, para ahli menyebutnya crankshaft counter-rotating .

Pendapat lain mengatakan semua berkaitan dengan desain sasis dan paket mesin daripada perdebatan tentang tipe mesin V-4 dan Inline-4. dengan lebar crankshaft, dan itu membutuhkan lebih sedikit akselerasi dari sudut yang lambat. Intinya baik mesin Yamaha- Suzuki dibandingkan Honda -Ducati semua bergantung dari kemampuan tim membuat paket motor bagus.

Honda tahun ini sudah meningkat dalam hal power dan keseimbangan motor. Sejauh ini menjadi motor terbaik di grid. Tetapi kemenangan Rins menunjukkan sesuatu yang lain. Jaraknya sebenarnya sangat kecil ( 0,013 detik). Namun Marquez yang membuat RC213V terlihat begitu bagus. Seberapa kuat motor Honda sebenarnya?…  Jorge Lorenzo kesulitan menjinakkan mesin bandel V4 Honda. Cal Crutchlow dua kali naik podium, namun tidak konsisten dan sering jatuh.. Bahkan dia berbicara tentang kemungkinan pensiun saat di Silverstone..

Jadi yang bagus Honda atau Marquez ?

Jadi yang bagus Honda atau Marquez ?.. Kita lihat strategi Marquez tahun lalu : “Saya dulu menunggu sampai akhir balapan untuk melaju dengan maksimal,” kata pembalap Respol Honda. Dia mampu menyimpan ban dan relatif santai di lap dan mendorong kuat di lap akhir. “Tahun ini semua pembalap bisa cepat dengan menggunakan ban baru. Saya harus memacu motor dari awal untuk mencoba menjaga jarak dan kemudian mengendalikan balapan.”

Namun Strategi itu belum cukup untuk menang. Di Austria, Dovizioso mampu mengikutinya dengan Kekuatan Ducati dan memainkan keunggulan mesinnya di akhir lomba. Di Silverstone, Rins diatas Suzuki, motor yang lebih mudah dikendarai dan membuat ban lebih awet untuk duel penentuan di akhir balapan..

Kedua kasus tadi bagaimanapun juga menunjukkan bagaimana taktik Marquez membantu untuk secara konstan menang. Dalam kedua kasus itu pula hanya ada dua pembalap yang tersisa dan berjuang untuk kemenangan. Hal terburuk yang bisa terjadi pada Marquez adalah posisi kedua.

Artikel Terkait :

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Marco Bezzecchi : Kami Belum Mencetak Satu Poin Pun di Sprint Race

RiderTua.com - Dari 3 sprint pertama musim 2024, duo rider VR46 Marco Bezzecchi dan Fabio di Giannantonio belum mencetak satu…

25 April 2024

Mengenai Citroen e-C3 yang Mendapat Nol Bintang Dari Global NCAP

RiderTua.com -Citroen memang sudah dikenal dengan line-up mobilnya yang berkualitas, tapi dengan harga yang cukup terjangkau. Bahkan ini juga berlaku…

25 April 2024

Jadwal MotoGP Jerez 2024

RiderTua.com - Jadwal MotoGP Jerez 2024.. Usai melakukan lawatan ke Amerika Serikat, balapan MotoGP kembali ke tanah Eropa. 'Gran Premio…

25 April 2024

Bermesin 2 Silinder Harganya Rp 60 Jutaan, Suzuki Rilis GSX-250R Model Baru

RiderTua.com - Suzuki GSX-250R, motor sport touring yang hanya dijual di 2 negara saja yakni Jepang dan China untuk saat…

24 April 2024

Daihatsu Lanjutkan Produksi Rocky-Raize di Jepang

RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…

24 April 2024

Citroen Menjual C3 Aircross Dengan Harga Terjangkau Karena Ini

RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…

24 April 2024