MotoGP "Gak Penting" Di Indonesia…???

RiderTua.Com — Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, kali ini yang  meminta agar penyelenggaraan MotoGP untuk mengkaji kembali apakah ada kepentingan dari sejumlah aspek yang didapatkan oleh negara jika  MotoGP jadi diselenggarakan di Indonesia.
Dan beberapa hal lain dibahas dalam rapat para menteri di kantor Menko PMK dihadiri oleh Kementerian PU dan Pera,Kementerian Pariwisata, Kementerian Keuangan,  Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) .

Sepertinya gelaran MotoGP tak kunjung menemui jalan mulus , nmaun berita bagusnya pihak Dorna masih bersedia  memberi perpanjangan waktu kepada Indonesia, selama masih serius dan benar-benar ingin gelar MotoGP….

“Kemenpora diminta oleh Menko PMK untuk melakukan uji kelayakan dari segi legalitas, relevansinya dengan masalah prestasi olahraga, kemudian aspek pariwisata, itu jika MotoGP jadi digelar. Artinya, dengan mengeluarkan uang sekian ratus miliar itu, apakah sesuai apa tidak dengan yang negara dapatkan,”

Kenapa sentul gagal karena milik swasta, sedangkan kawasan di sekitar GBK juga tidak dipilih karena  akan direnovasi dan menurut IMI kurang memenuhi syarat (lay out) jika MotoGP digelar di sekitar kawasan GBK.

Palembang …kenapa? perlu lahan 150 hektar, sedangkan mereka hanya bisa menyediakan lahan seluas 20 hektar…dan masalah status kepemilikan kedepan menjadi hambatan…
Kemungkinan sih MotoGP akan banyak gagalnya karena angka kemungkinannya masih 50:50 infonya… weleh… masih dikaji untung ruginya…

Namun dari semua aspek itu..ada beberapa hal yang memang harus ditebus mahal..yaitu NAMA BANGSA di mata dunia… jika kita bisa sebagai penyelenggara maka efek nya juga besar akan nama Indonesia tersiar seantero jagad… tapi embohlah…. jadi males..tidur dulu ahhh… hehehehe