RiderTua.com – Pasar otomotif di Indonesia bakal kedatangan BYD dari Negeri Tirai Bambu. Seperti produsen lainnya, mereka akan menghadirkan lini mobil ramah lingkungannya disini, terutama mobil listrik. Sebenarnya BYD sudah lama mengincar Indonesia sebagai tujuan selanjutnya di kawasan Asia Tenggara. Namun sepertinya mereka baru dapat memulai penjualannya tahun depan.
BYD Bakal Hadirkan Lini Mobil Ramah Lingkungannya
Tidak terasa makin banyak merek dari Negeri Panda yang berdatangan ke Indonesia. Yang terbaru yaitu Great Wall Motors (GWM) yang membawa empat merek sekaligus, yaitu Haval, ORA, Tank, dan Neta, meski Neta kini beroperasi sebagai merek tersendiri. Sementara di pasarnya sudah ada sejumlah merek yang berjualan disini, dari Wuling, DFSK, sampai Chery.
Namun kini BYD dijadwalkan akan segera menjual mobilnya di Tanah Air. Sebenarnya kehadiran merek otomotif ini sudah terdeteksi dari sejumlah bus listriknya yang dioperasikan di kota besar, tapi itu sebelum mereka memulai berjualan mobil. Nampaknya ini dilakukan sebagai usaha pertamanya dalam memasuki pasar otomotif di Indonesia.
Listrik Murni dan PHEV
Memang mereka sudah hadir cukup lama di Indonesia, tapi BYD belum terlihat menjual satupun mobil penumpang. Setelah sukses menjual kendaraan komersial, mereka akan segera menghadirkan mobil listriknya, paling lambat mulai tahun depan. Walau itu bukan menjadi penghalang bagi BYD untuk merencanakan merilis produk passenger car miliknya.
Sejak berhenti menjual mobil bermesin konvensional atau ICE pada Maret 2022, BYD mengembangkan berbagai macam mobil listrik yang dijual di 70 negara di seluruh dunia. Dari beberapa model yang dijual, Atto 3 menjadi andalannya di pasar mobil SUV dan e2 di pasar mobil hatchback. Meski mereka menjual mobil listrik murni, ada juga mobil plug-in hybrid atau PHEV seperti sedan Han DM dan Chazor.
Entah model apa yang akan dijualnya nanti di Indonesia. Tapi kalau melihat dari tren yang ada, kemungkinan kuat BYD bakal merilis mobil SUV terlebih dahulu.
