HYUNDAI RiderTua.com – Hyundai Creta sudah diproduksi lokal di Indonesia beberapa bulan lalu. Mobil SUV ini baru hadir di pasar, tapi modelnya sudah mendapat sambutan baik dari konsumen. Hyundai Creta mencatatkan kenaikan ekspor di sejumlah negara sejak dikirim ke luar negeri. Sehingga membuatnya semakin dikenal tak hanya di pasar domestik, tetapi juga mancanegara.
Baca juga: Hyundai Resmi Merilis Palisade Facelift, Makin Mewah!
Hyundai Creta Catatkan Kenaikan Ekspor
Sejauh ini penjualan Creta di Tanah Air masih cukup stabil, walau kini rivalnya, Honda HR-V, mulai mengunggulinya. Tapi Hyundai tetap mengandalkannya sebagai andalan bagi penjualannya selama ini. Apalagi penjualannya terus berada di angka 1.000 unit per bulannya, dan itu sudah menjadi hasil yang bagus.
Sementara itu, Hyundai tetap memenuhi permintaan Creta di luar negeri, walau masih terbatas pada pasar di Asia Tenggara dan negara di Afrika dan Timur Tengah. Thailand dan Vietnam menjadi salah satu target ekspor Creta, dan hasilnya sudah cukup bagus. Sejak diekspor bulan Februari lalu, hingga bulan Juni 2022 Creta sudah dikirim ke luar negeri sebanyak 12.552 unit.
Makin Laris
Rinciannya, bulan Februari 2022 Hyundai hanya mengirim 853 unit mobil Creta. Lalu bulan Maret naik menjadi 1.946 unit, April 2.611 unit, Mei 3.099 unit, dan Juni 4.043 unit. Jadi bisa terlihat adanya kenaikan ekspor Creta selama beberapa bulan terakhir, dan ini sudah menjadi hasil yang bagus.
Sejauh ini baru Indonesia yang menjadi basis produksi Creta, tapi mulai tahun depan Hyundai juga akan memproduksinya di Vietnam. Mungkin mereka melakukan ini agar dapat membantu untuk memenuhi permintaan di pasarnya yang semakin meningkat. Sehingga Hyundai tidak kerepotan dalam memenuhi permintaan di pasar domestik maupun mancanegara.
Creta ‘versi Asia Tenggara’ ini berbeda dengan di pasar global, karena memiliki desain yang lebih modern. Selain itu, Creta berwajah baru ini sudah hadir dalam bentuk facelift di India.
