RiderTua.com – Meskipun kondisi pasar roda empat masih belum kondusif, penjualan mobil listrik sudah mengalami kenaikan hingga ratusan persen dari tahun lalu. Dari sekian banyaknya merek yang menjual mobil ini, ada satu merek yang menjadi pemimpin penjualan di pasarnya dengan kontribusi lebih dari 50 persen penjualan tahun ini..
Puluhan Ribu Unit Mobil Sudah Terjual Sejak Tahun Lalu
BYD menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia dengan hasil penjualan yang cukup memuaskan dengan 53.253 unit mobil terjual. Padahal hasil ini didapat selama nyaris setahun, dari bulan Januari hingga November 2025, dan ini sudah menjadi hasil yang mengejutkan. Padahal biasanya kalau ingin mencapai angka tersebut, paling tidak penjualannya harus didapat selama dua tahun untuk merek mobil baru.
Tapi BYD hanya membutuhkan waktu kurang dari itu untuk mencapai angka penjualan lebih dari 50 ribu unit. Padahal mereka hanya menjual mobil listrik saja, itupun kompetitor di pasarnya cukup ketat dengan banyaknya mobil hybrid dan ICE yang dijual. Belum lagi banyaknya mobil listrik baru yang meramaikan pasarnya di Indonesia menambah ketatnya persaingan.
Meskipun begitu, mereka sukses menghadapi berbagai tantangan di pasar BEV di Indonesia. Atto 1 menjadi mobil terlarisnya tahun ini dengan 17,7 ribu unit terjual, dan yang mengejutkannya angka penjualan ini didapat hanya dalam waktu dua bulan saja. Biasanya mobil listrik seperti Atto 1 membutuhkan waktu lebih dari setahun untuk mencapai angka penjualan tersebut.
Hadirkan Sejumlah Model Baru
Selain Atto 1, BYD juga menghadirkan Sealion 7 di awal tahun 2025, dan modelnya sudah terjual hingga 7,9 ribu unit. Meski angka penjualannya belum bisa melampaui Atto 1 maupun M6, itu sudah menjadi hasil yang bagus dari mobil baru ini. Sementara M6 sendiri masih laris terjual di pasarnya mengingat konsumen mulai mencari MPV listrik murah.
Tingginya permintaan di pasar dalam negeri sudah membuatnya membangun pabrik perakitan disini. Kalau tidak ada hambatan lainnya, produksinya bisa dimulai sekitar awal tahun 2026, dan semua model yang dijualnya sejauh ini dipastikan bakal dirakit lokal.
