RiderTua.com – Sementara media hanya melihat Marquez dan Martin sebagai kandidat untuk tempat kedua di tim pabrikan Ducati, Enea Bastianini tampaknya menyadari bahwa musim berikutnya tetap di tim Ducati tidak mungkin lagi. Untuk bisa mempertahankan posisinya, dia harus tampil bagus di Mugello akhir pekan ini, namun sepertinya akan sia-sia. Dia harus mencari tim baru.. karena akan segera diputuskan siapa rekan Pecco dalam waktu dekat..
Namun sejak debutnya di Kejuaraan Dunia pada 2014, dia belum berhasil naik podium di kelas mana pun di trek ini. Finis ke-5 pada 2015 menjadi hasil terbaiknya di GP Italia. Di tim pabrikan Ducati, dia berhasil dua kali finis di posisi ke-9 setelah cedera bahu yang parah.
Enea Bastianini : Usai GP Mugello Saya Dapat Memilih Tim Terbaik
“Mugello adalah salah satu trek favoritku. Sayangnya, saya belum pernah naik podium di sini sejak 2014. Tahun ini saya berharap bisa mengubahnya. Kami punya kenangan indah dari tahun lalu,” kata Enea Bastianini, yang menekankan bahwa dia memerlukan lebih banyak keberuntungan dibandingkan sebelumnya untuk mencapai hasil terbaik.
Bastianini hampir tidak diberi kesempatan untuk mempertahankan tempatnya di tim pabrikan Ducati. Untuk itulah dia dikaitkan dengan Aprilia dan KTM. Apakah dia punya preferensi mengenai tempat yang bisa dia ‘ketuk’ pada 2025? “Ya. Tapi masih terlalu dini untuk membicarakannya,” kata rider asal Rimini berusia 26 tahun itu.
“Usai GP Mugello kami akan memahami situasinya dengan lebih baik (mengacu pada keputusan Ducati yang kemungkinan akan diambil akhir pekan ini). Kami akan mendapat jeda beberapa minggu setelah itu, di mana saya dapat memilih opsi terbaik. Saat ini saya sedang berkonsentrasi pada hal-hal lain dan mencoba memahami, mengapa segala sesuatunya tidak berjalan baik di Barcelona,” pungkas pembalap yang menempati peringkat 4 di klasemen itu.
Seminggu yang lalu, Bestia ‘hancur’ di balapan utama GP Catalunya setelah mendapat penalti waktu yang berat, yang membuatnya kehilangan banyak poin. Kini dia tertinggal 61 poin dari pemimpin klasemen Jorge Martin (155 poin).
