Suzuki: Inden Jimny 3-Door Kini Hanya Selama Satu Bulan

RiderTua.com – Suzuki Jimny sempat menjadi sorotan sejak modelnya kembali dihadirkan. Bahkan dengan tingginya permintaan saat itu sudah membuat Suzuki kewalahan, hingga menyebabkan antrian pemesanan yang cukup panjang. Di Indonesia, Suzuki Jimny 3 pintu sempat inden sekitar lima tahun lamanya. Tapi perlahan sebagian besar pemesanannya sudah dipenuhi, dan antriannya tidak lagi selama dulu.

Suzuki Jimny 3-Door Sempat Inden Hingga Lima Tahun

Kesuksesan Jimny 3-door telah membuahkan hasil yang cukup bagus bagi Suzuki, yang dapat membawa kembali model terbarunya di pasar global. Namun mereka sepertinya tidak menduga kalau pemesanannya malah jauh lebih tinggi dari yang dibayangkan, sehingga mengakibatkan penumpukan inden. Di Indonesia saja, antriannya bisa selama lima tahun, cukup lama untuk inden mobil seperti ini.

Tapi jika dilihat, Jimny memang menjadi mobil yang cukup populer di pasarnya, baik model lawas maupun terbarunya. Memang harga jualnya melebihi Rp 500 jutaan di Tanah Air, tapi konsumen sudah bisa mendapatkan mobil dengan performa optimal serta desain yang begitu klasik nan modern. Ada juga yang ingin sekedar membelinya untuk koleksi mobilnya.

Dua Model

Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah penumpukan pesanan Jimny 3-door telah berkurang setelah Suzuki memenuhi sebagian besar indennya. Antriannya juga tidak selama dulu, dengan sekitar satu atau kurang dari dua bulan saja konsumen Indonesia sudah bisa mendapatkan unitnya. Mungkin itu masih dianggap cukup lama, tapi setidaknya ini lebih baik daripada harus menunggu bertahun-tahun lamanya.

Kini Suzuki menyiapkan varian baru lainnya untuk Jimny, yaitu model 5-door atau lima pintu. Kali ini unitnya didatangkan langsung dari India, itupun unitnya dipastikan cukup untuk memenuhi tingginya permintaan konsumen Indonesia terhadap model tersebut. Sebab sejauh ini Suzuki telah mengumpulkan hingga ribuan pesanan, dan jumlahnya akan terus meningkat.

Permintaan Jimny, baik model 3-door maupun 5-door, masih cukup tinggi di seluruh dunia. Meski hanya ada dua pabrik yang menanganinya, Suzuki kini sudah dapat memenuhi semua pemesanan tersebut.