Joan Mir : Sulit Memahami Limit Motor Honda!

RiderTua.com – Joan Mir adalah primadona dari pembalap semasa bersama Suzuki. Juara dunia MotoGP 2020 itu sejauh musim ini baru mampu mencetak poin dalam satu balapan, tepatnya pada ajang perdana di Portugal, di mana pembalap asal Spanyol itu hanya menambah lima poin yang masih dimilikinya hingga saat ini. 11 balapan kemudian tidak berubah, bahkan membuatnya menjadi pembalap Honda terburuk, memiliki poin yang sama dengan tes rider HRC dan sesekali turun sebagai wildcard, Stefan Bradl. Mir setara dengan pembalap cadangan: Petrucci, Lecuona, Pirro.. Kalah oleh Savadori dan Dani Pedrosa..

Joan Mir : Sulit Memahami Limit Motor Honda

Mir tidak bisa mendapatkan sesuatu yang positif dari tahun pertamanya bersama Tim Repsol Honda.. Dinamika yang buruk sejak pramusim bahkan memunculkan rumor kemungkinan hengkang lebih awal dari HRC, khususnya ada salah satu kursi Ducati yang masih kosong di Gresini jelang 2024. Namun, Joan tak mau menyerah, karena meskipun tahun 2023 merupakan tahun terburuk bagi Honda, dia ingin memenuhi kontraknya dengan perusahaan Jepang tersebut dan, siapa tahu, dia bisa memperebutkan gelar di RC213V di tahun depan.

Dalam wawancara dengan wartawan, Mir menjelaskan bahwa saat pertama kali mencoba motornya, dia sudah menyadari bahwa ada banyak hal yang perlu ditingkatkan. Selama paruh pertama musim, penderitaannya selalu ada di sana, permasalahan selalu sama. Sensasinya semakin buruk. “Saya belum bisa merasa nyaman pada titik mana pun. Setiap kali saya mencoba melakukan sesuatu yang lain, saya terjatuh.”

Tiga tahun yang lalu, Joan merasakan kejayaan dengan membawa pulang gelar MotoGP pertamanya, dan sekarang dia merasa sulit untuk menyelesaikan balapan dengan mengendarai motornya… “Tahun ini saya hanya mengalami bagian tersulit dari olahraga ini. Penderitaan, penderitaan, dan penderitaan… tekanan, jatuh, cedera… dan tanpa hasil apa pun saat ini, hanya kesulitan dengan motor, mencoba membuat proyek ini lebih besar sehingga semuanya berjalan dengan baik. Kami sedang mengalami momen terburuk untuk tim ini dan merek ini, itu adalah tantangan terbesar yang harus saya hadapi sepanjang karier saya,” katanya.

Mir telah terjatuh sebanyak 15 kali sejak balapan dimulai.. Dia hanya dilampaui oleh ‘tetangganya’, Marc Marquez, dengan 17 kali terjatuh, angka yang menunjukkan betapa pentingnya versi RC213V ini… “Bagi saya sangat sulit untuk memahami di mana limit motor ini. Terkadang kita bisa terjatuh karena kita meminta lebih banyak pada motor daripada yang dia bisa, tetapi saya juga sering terjatuh di mana kita tidak tahu alasannya. Itulah yang kami coba pahami,” pungkasnya..