GP Sachsenring 2022 Titik Balik Kebangkitan Pecco Bagnaia

RiderTua.com – Pecco Bagnaia yakin bisa memberikan Ducati kemenangan kedua di Sachsenring, setelah kemenangan Casey Stoner pada 2008 silam. Pembalap asal Turin-Italia itu datang ke seri ke-7 MotoGP pada 2023 sebagai pemimpin klasemen. Baru-baru ini, murid VR46 itu meraih pole di balapan kandangnya di Mugello, memenangkan sprint pada hari Sabtu dan diikuti dengan kemenangan ketiganya musim ini pada race hari Minggu. Namun perlu diingat bahwa Pecco gagal mencetak poin di Sachsenring 2022 karena crash.

Rider berusia 26 tahun itu mengatakan, “Setahun yang lalu saya kompetitif di Sachsenring hingga saya crash dalam balapan. Penting bagi kami memulai akhir pekan pada hari Jumat dengan feeling yang baik, sama seperti yang kami miliki di Mugello dan juga seperti di tahun 2022. Kami akan mencoba, tetapi itu tidak akan mudah. Sepertinya cuaca bisa berubah dengan cepat. Tapi saya optimistis kami bisa tampil baik dan kompetitif.”

GP Sachsenring 2022 Titik Balik Kebangkitan Pecco Bagnaia

Sejauh ini, Sachsenring bukanlah sirkuit terbaik untuk Ducati. Tapi juga karena Honda sangat luar biasa dengan 11 kemenangan berturut-turut di trek ini. Mulai dari 2010 hingga 2012 Dani Pedrosa menang, kemudian mulai dari 2013 hingga 2021 (2020 dibatalkan) Marc Marquez mendominasi. Satu-satunya kemenangan Ducati di Sachsenring ditorehkan pada 2008 oleh Casey Stoner, pembalap sekaliber pembalap asal Spanyol itu.

Crash di GP Jerman pada 2022 memberi sebuah pelajaran berharga bagi Pecco Bagnaia. “Itu adalah momen yang sulit dan mengajari saya untuk selalu percaya pada diri sendiri. Saya mencoba mencari tahu apa yang terjadi, dan balapan sesudahnya sangat penting bagi tim dan juga bagi saya. Ketika saya merasa bahwa kami perlu lebih fokus, saya teringat Sachsenring,” jelas murid Valentino Rossi.

Tentu saja sebagai pemenang Sachsenring 8 kali, Marc Marquez adalah pengecualian. Terlepas dari kelemahan Honda saat ini, Bagnaia tidak mau meremehkan pembalap Honda itu. “Marc memiliki keahlian khusus di trek ini, kita bisa melihatnya dalam hasil yang kuat. Tentu saja dia adalah seseorang yang selalu kita jagokan sebagai favorit,” pungkas Pecco Bagnaia.