Tes MotoGP di Jerez, Toprak Razgatlioglu : Terima Kasih Yamaha

RiderTua.com – Yamaha telah memanggil kembali pembalap Inggris Cal Crutchlow dan pembalap Turki Toprak Razgatlioglu dari Superbike. Sontak juara WorldSBK 2021 itu menjadi sorotan, yang berniat meninggalkan WSBK untuk fokus di Kejuaraan Dunia MotoGP 2024. Pabrikan asal Jepang itu tampaknya mau bereksperimen, namun harus mengorbankan Franco Morbidelli saat kontraknya habis di penghujung tahun yakni di tahun 2023 ini. Untuk saat ini, keluarnya Toprak disajikan sebagai konsesi sederhana bagi pembalap, mengingat cuaca buruk mengganggu tes hadiah jurdun-nya dulu di Aragon 2022. Di sisinya ada Crutchlow pembalap Inggris yang sibuk dengan evolusi M1 dan bergulat dengan sasis dan aerodinamika baru.

Toprak Razgatlıoglu sendiri menguji Yamaha YZR-M1, demi mempersiapkan dirinya untuk pindah ke MotoGP. Toprak mengatakan merasa tidak sabar untuk kembali menjajal motor prototipe Iwata Jepang itu di Jerez. Dia mempunyai kesempatan untuk memahami motor MotoGP. Dan pada kesempatan itu di sangat berterima kasih kepada Yamaha atas kesempatan itu.

Tes MotoGP di Jerez, Toprak Razgatlioglu : Terima Kasih Yamaha

“Saya ingin berterima kasih kepada Yamaha Motor Company dan Yamaha Motor Racing yang telah memungkinkan tes ini untuk Toprak dengan YZR-M1. Sebagai Juara Dunia Superbike, Toprak sangat diapresiasi di MotoGP maupun di paddock WorldSBK. Sayangnya dia belum maksimal menunggangi YZR-M1 di Aragon tahun lalu karena cuaca buruk. Kali ini Toprak menguji dalam cuaca bagus di Jerez, di trek yang selalu kuat. Saat ini sepertinya dia bisa menikmati tes terbaik dengan kondisi cuaca yang bersahabat,” kata Andrea Dosoli, Manajer Road Racing Yamaha Motor Eropa.

Dosoli melanjutkan, “Dengan tes ini, Toprak akan fokus untuk mengenal karakteristik YZR-M1 dan ban Michelin. Di sisi lain, kami senang melihat seberapa cepat seorang pembalap WorldSBK kalibernya dapat beradaptasi dengan tantangan unik dari motor MotoGP.”

Apakah Yamaha akan mengorbankan Morbidelli, atau menggunakan opsi menurunkan 3 motor pabrikan. Karena jika mendepak anak didik Valentino Rossi kemungkinan negosiasi untuk mendapatkan tim VR46 semakin jauh dari kata sepakat.. mungkin saja.

Lihat Juga: