RiderTua.com – Daihatsu telah memulai ground-breaking untuk pabrik plant line 2 di Karawang beberapa waktu lalu. Nantinya mereka akan memindahkan produksi dua pasang mobil kembarnya setelah selesai dibangun sekitar tahun 2024. Tapi belum jelas apakah Daihatsu akan meninggalkan pabriknya yang ada di Sunter begitu saja. Walau sebenarnya mereka belum terpikir untuk merencanakannya.
Baca juga: Kapan Daihatsu Rombak Ayla-Agya di Indonesia?
Daihatsu Bakal Tinggalkan Pabrik Lamanya?
Pabrik baru Daihatsu kini berlokasi di Karawang, dan diperkirakan akan selesai tahun 2024 atau 2025. Setelah selesai digarap, maka mereka akan memulai relokasi produksi mobilnya, yaitu Avanza-Xenia dan Terios-Rush. Memang keempat model ini cukup laris di pasar, sehingga membutuhkan pabrik yang lebih besar.
Namun belum jelas apakah pabriknya yang ada di Sunter bakal ditinggalkan atau tidak. Padahal pabrik plant line 1 ini sudah lama beroperasi, dan tentu sayang kalau harus ditinggalkan begitu saja. Sebenarnya Daihatsu belum punya rencana ke depannya mengenai nasib pabriknya di Sunter setelah line 2 di Karawang selesai dibangun.
Pindah Produksi
Plant line 2 ini juga akan memproduksi Gran Max-Luxio, jadi tidak hanya Avanza-Xenia dan Rush-Terios saja. Walau untuk plant line 1 yang saat ini digunakan belum jelas nasibnya, tapi Daihatsu akan mencoba untuk mempertimbangkannya kembali. Mengingat tidak semua produksi mobilnya dapat dipindah ke tempat baru.
Sementara pabrik di Karawang tersebut juga bisa digunakan untuk mengembangkan mobil listrik. Tentu ini yang tengah diusahakan oleh Daihatsu, mengingat mereka sempat memperkenalkan Ayla EV sebelumnya. Model tersebut juga bisa dihadirkan sebagai pilihan alternatif dari Ayla ketika mobil LCGC tidak bisa diandalkan di pasar.
Apapun itu, Daihatsu masih belum memutuskan nasib dari plant line 1 di Sunter. Untuk sekarang, mereka masih terus memproduksi mobil disini.
