Johann Zarco: 7 Kemenangan Dalam 1 Musim Seperti Mimpi, Congrats Pecco!

RiderTua.com – Rekan semerek Johann Zarco, Pecco Bagnaia mengukir namanya di buku sejarah MotoGP sebagai juara dunia pembalap Ducati pertama sejak Casey Stoner pada 2007. “7 kemenangan dalam satu musim itu seperti mimpi. Pecco mampu membuktikan kecepatan yang dia tunjukkan di akhir musim. Tapi musim ini Pecco menemukannya jauh lebih awal, hal ini dibuktikan dengan kemenangan di Jerez dan Mugello. Saya ikut bahagia untuk Pecco dan Ducati,” ujar Zarco. Untung yang menang Pecco, kalau yang menang Zarco betapa repotnya dia, karena harus backflip (salto) 7 kali.. ?

Johann Zarco: 7 Kemenangan Dalam 1 Musim Seperti Mimpi, Congrats Pecco!

BTW, setelah 20 balapan Zarco berada di peringkat 8 di Kejuaraan Dunia dengan 166 poin. Tak hanya Pecco, dia juga memuji Quartararo. Pembalap Pramac itu mengungkapkan, “Fabio menjalani musim yang fantastis, konsisten dan menang. Fabio bisa saja kehilangan keberaniannya di awal perebutan gelar juara dunia. Tapi bukan itu masalahnya, karena dia memiliki ‘saraf baja’ di balapan final di Valencia.”

Namun, rider asal Prancis itu menyayangkan jumlah duel antara Bagnaia dan Quartararo yang masih kurang banyak di lintasan. Pada balapan final di Valencia, Zarco dan Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) hanya menyaksikan duel pembalap yang berebut kejuaraan, tidak ada pembalap yang mau terlibat. Namun, final Valencia tidak berakhir baik bagi Zarco setelah dia terjatuh di 12 lap tersisa.

Zarco telah 4 kali naik podium di musim 2022, dua kali finis ke-2 dan dua kali ke-3. Juara Dunia Moto2 dua kali (2015 dan 2016) itu mengatakan, “Bagi saya, saya banyak belajar musim ini. Saya tidak terlalu puas dengan peringkat 8 di Kejuaraan Dunia, karena saya mencurahkan banyak waktu dan energi untuk musim ini. Tapi itulah MotoGP. Saya menantikan musim depan di mana saya ingin membuat kemajuan.”