Honda Pangkas Produksi Mobil di Jepang Karena Ini

HONDA RiderTua.com – Honda masih dilanda dampak dari krisis chip semi-konduktor secara global. Produksi seluruh produknya, baik sepeda motor maupun mobil, terkena dampak yang cukup serius. Yang terbaru, Honda diketahui telah memangkas produksi mobilnya di Jepang. Tak hanya diakibatkan oleh krisis chip, tetapi juga masalah pasokan komponen mobil yang terhambat.

Baca juga: Honda SUV RS Concept Makin Sering Dites Jalan, Kapan Dirilis?

Honda Memangkas Produksi Mobilnya di Jepang

Sejauh ini penjualan kendaraan Honda, termasuk mobil, masih cukup stabil selama beberapa bulan terakhir. Walaupun terlihat adanya perlambatan akibat adanya krisis chip semi-konduktor serta kondisi pasarnya yang belum memulih. Namun Honda juga harus dihadapkan dengan masalah lainnya.

Mereka diketahui tengah kesulitan dalam mendapatkan komponen yang dibutuhkan untuk memproduksi mobilnya. Memang tidak hanya chip semi-konduktor saja yang mengalami gangguan pada pasokannya, tetapi juga komponen mobil lainnya. Meski tidak disebutkan komponen mana saja yang terganggu, tapi ini sudah membuat produksi Honda terkena imbasnya.

Bisa Ganggu Penjualan?

Honda tengah sibuk meluncurkan berbagai mobil baru di pasar global, dari CR-V hingga Civic/Type R generasi terbaru. Namun dengan adanya gangguan pada pasokan komponennya, memaksa mereka untuk memangkas produksinya hingga 40 persen. Tentunya ini dilakukan agar mereka tetap bisa memenuhi permintaan konsumennya di pasar.

Meskipun pemangkasan produksi ini hanya dilakukan di Jepang mulai bulan depan, dampaknya bisa menyebar ke seluruh dunia. Bahkan Indonesia disebut juga ikut kena imbasnya, mengingat ada beberapa produk Honda yang didatangkan langsung dari Negeri Sakura. Termasuk produksi mobilnya secara lokal, dari Brio hingga HR-V.

Memang Honda sudah tidak bisa berbuat apapun ketika dihadapkan dengan kondisi tersebut. Walau mereka berharap keadaan ini bisa berakhir dengan cepat, sehingga mereka dapat memproduksi mobil seperti biasa lagi.