Razlan Razali: Sudah Bicara dengan 4 Pembalap, Ada Nama Alex Marquez?

RiderTua.com – Tak lagi bersama Yamaha, tim WithU RNF milik Razlan Razali menjalin kerjasama dengan Aprilia mulai musim 2023. Kini mereka sedang gencar mencari pembalap. BTW, lebih dari enam tempat masih kosong di lintasan MotoGP 2023. Mulai 2023, hanya tersedia 22 dari 24 slot karena Suzuki Ecstar menarik diri. Dengan Celestino Vietti dan Ai Ogura, dua pembalap Moto2 yang kemungkinan besar akan naik ke kelas utama, 4 pembalap saat ini harus berpikir untuk pindah ke seri lain. Tak heran jika para calon pembalap kini mengantre untuk tim-tim yang kosong.

“Pada hari Jumat dan Sabtu, saya berbicara dengan 4 manajer pembalap selama 2 hari di Mugello,” ujar pemilik tim asal Malaysia itu. Kriteria yang akan diambil Razali adalah ‘pembalap muda’ yang sudah ada pengalaman di MotoGP: Miguel Oliveira, Alex Rins, Darryn Binder, Alex Marquez, Nakagami atau keinginan sponsor WithU dengan rider Italia, seperti Celestino Vietti..

Razlan Razali: Saya Sudah Berbicara dengan 4 Manajer Pembalap

Pada hari Kamis (26/5/22), Razlan Razali menandatangani kontrak berdurasi 2 tahun dengan Aprilia Racing untuk menjadi tim satelitnya. Untuk itulah, bos tim asal Malaysia itu mengoordinasikan pemilihan pembalap secara intensif dengan Direktur Balap Aprilia Massimo Rivola, seperti yang telah terjadi dengan Yamaha selama 4 tahun terakhir.

Tim RNF WithU Razali memilih Aprilia karena Yamaha lagi-lagi hanya menawarkan kontrak selama 1 tahun. Sedangkan kontrak dengan sponsor utama WithU masih tersisa 2 tahun lagi sehingga mereka menginginkan stabilitas.

Razali harus menerima keputusan Yamaha, tetapi memiliki opsi yang menarik di Aprilia.
Selama pembicaraan Yamaha telah memberi tahu tim RNF bahwa mereka akan diberi tahu di Mugello pada hari Kamis pukul 11 ​​pagi, apakah mereka dapat menggunakan materi Yamaha lagi pada tahun 2023.

Pada saat itu, para petinggi tim WithU-RNF telah bertemu dengan semua manajer dan teknisi top dari bidang pengembangan mesin, pengembangan sasis, aerodinamika, dan elektronik di Noale. Selama pembicaraan ini, semua kekhawatiran yang dirasakan RNF menjadi reda.

Razlan menjelaskan, “Itulah sebabnya bahkan manajer tim kami Wilco Zeelenberg mendukung keputusan itu. Dimana sebenarnya, dalam nadinya mengalir darah Yamaha. Tujuan kami adalah untuk bertindak sebagai tim junior untuk Aprilia dan melatih pembalap muda dengan anggaran yang lebih tinggi, seperti yang kami lakukan di Yamaha dengan Quartararo dan Morbidelli dan sekarang mencoba dengan rookie Darryn Binder.”

Tapi tidak mungkin tim WithU-RNF Yamaha akan bersaing dengan dua rookie di tahun 2023. “Karena saat ini ada pembalap yang relatif muda di pasaran yang sudah memiliki banyak pengalaman MotoGP. Karena itu kami ingin merekrut seorang pembalap muda dengan pengalaman MotoGP yang dapat mencapai level seperti Aleix Espargaro, dan kami ingin membangun pendatang baru,” lanjut Razlan.

Razlan mengenang bagaimana Fabio Quartararo sebagai rookie di timnya, meraih 6 pole position dan 5 podium di musim pertamanya di Petronas-Yamaha pada 2019. “Sebagai tim satelit Aprilia, kami ingin membantu menjadikan RS-GP sebagai pengguna motor ramah pembalap seperti Yamaha M1 dulu yang ingin dikendarai oleh setiap rookie,” kata Razali.

Untuk saat ini, hanya Aleix Espargaro yang secara konsisten tampil bagus untuk meraih hasil teratas di Aprilia, seperti Fabio Quartararo di Yamaha.

Dua pembalap RNF akan dibekali mesin Aprilia RS GP22 tahun depan. Mereka akan memiliki status teknis tim pabrikan dari balapan final MotoGP di Valencia pada 2022, tetapi akan dilengkapi dengan pembaruan yang diizinkan selama musim 2023.

Ada banyak kandidat rider yang bisa dipertimbangkan RNF. Mungkin ada pembalap seperti Miguel Oliveira, Alex Rins dan Darryn Binder. Mungkin juga Alex Marquez dan Nakagami jika keduanya didepak LCR. Sementara Pol Espargaro seharusnya tidak lagi dianggap sebagai junior di Aprilia, karena sudah berusia 31 tahun. Di sisi lain, Raul Fernandez atau Remy Gardner bisa menjadi pilihan jika salah satu dari keduanya dibuang Tech3 KTM.

Selain itu pembalap Moto2 yang kini sedang moncer sekaligus murid legenda Valentino Rossi yakni Celestino Vietti juga bisa menjadi pilihan menarik. Karena WithU sebagai sponsor utama asal Italia dan Aprilia sebagai pabrikan juga asal Italia, menginginkan seorang pembalap Italia di tim.

“Kami tidak terburu-buru. Kami hanya akan menunggu dan melihat untuk tiga balapan berikutnya pada bulan Juni,” pungkas Razlan.