RiderTua.com – Marc Marquez mengakui bahwa dia sedikit merasa takut saat sesi kualifikasi GP Amerika. Namun dilihat dari agresivitas cara dia membalap dan risiko yang dia ambil, dia jelas tidak takut saat balapan.. Tapi benarkah jika dia jatuh dan mengenai kepalanya lagi akan kambuh diplopianya?.. Apakah menurut Dr. Sanchez Dalmau ada risiko kambuh? “Ini adalah kedua kalinya dalam 6 bulan saya mengalami masalah dengan penglihatan. Saya bertanya kepada dokter saya, berapa persentasenya jika saya mengalami cedera pada bulan Oktober dan kemudian sekarang lagi? Saya juga bertanya, apa yang akan terjadi jika saya mengambil cuti 1 tahun sepenuhnya?” kata pembalap Honda asal Cervera-Spanyol itu sebelum balapan Austin. Menurut dokter Marc memiliki risiko yang sama (kambuh jika jatuh) baik dalam 1 tahun atau 3 tahun, karena diplopia akan menjadi kelemahannya..
Diplopia Marc Marquez Bisa Kambuh Jika Jatuh? Ini Kata Dokter
“Dia mengatakan bahwa dampak dari carsh itu sangat besar. Risikonya akan sama besar akhir pekan ini (COTA), seperti yang akan terjadi dalam 1 atau 2 tahun. Karena itu adalah saraf dengan dampak yang besar, jika bergerak sedikit akan menyebabkan masalah ini. Itu salah satu dari titik lemah saya, tetapi jika saya di sini (COTA) untuk balapan. Saya tidak bisa berpikir untuk tidak crash. Saya tahu risikonya, tetapi ini adalah hasrat saya dan saya di sini untuk balapan dan tidak perlu khawatir tentang cedera,” kata kakak Alex Marquez (LCR) itu.
Dalam sebuah wawancara terpisah dengan wartawan berbeda Marquez juga mengulangi lagi pernyataannya, “Saya bertanya kepada dokter saya apa yang akan terjadi jika saya berhenti selama 1 tahun. Dia mengatakan saya akan memiliki risiko yang sama dalam 1 tahun atau 3 tahun. Itu salah satu titik lemah saya (diplopia) tetapi saya tidak dapat berpikir bahwa saya tidak dapat jatuh.”
Mereka yang mempertanyakan mengapa Marquez terus balapan meskipun masalah penglihatannya, sulit untuk memahami 2 hal ini… Pertama orang-orang termasuk Marc ingin hidup untuk apa yang mereka lakukan, mereka pada dasarnya adalah pecandu.. Kedua mereka mengambil risiko jauh lebih buruk daripada mengalami masalah penglihatan setiap kali mereka turun ke lintasan, pembalap jalanan seperti Isle of Man TT bahkan lebih berani lagi…
