Categories: MotoGP

Joan Mir Tak Memaksa, Menjaga Ban, Main Aman?

RiderTua.com – Joan Mir bisa saja terus gas pol tapi dia memperhitungkan keausan ban… “Saya bisa saja sedikit memaksa selama balapan, sayangnya kita tidak pernah tahu pasti kapan ban akan habis,” ujarnya. Pakai strategi konsisten mendulang poin dan ‘anti jatuh’?.. Gelaran MotoGP di Circuito Termas de Rio Hondo Argentina akan selalu dikenang orang-orang di paddock. Pertama, kedatangan pesawat kargo yang sangat terlambat sehingga jadwal balap harus diubah dua kali. Dan pada akhirnya semua sesi harus dilaksanakan selama 2 hari. Selain itu, kemenangan sensasional yang ditorehkan Aleix Espargaro, memberi Aprilia kemenangan perdana di kelas MotoGP. Duo Suzuki tidak jauh di belakang pembalap asal Spanyol berusia 32 tahun itu, Alex Rins mengamankan tempat ke-3 sementara rekan setimnya Joan Mir terpaut 1,8 detik finis di tempat ke-4.

Joan Mir Tidak Memaksa, Menjaga Keausan Ban

Usai balapan di sirkuit sepanjang 4,8 km itu, Joan Mir berkata, “Tikungan yang panjang bagus untuk kami. Trek stop and go yang lebih lambat biasanya memberi kita lebih banyak masalah. Dalam balapan, kami menemukan cengkeraman yang kurang saat berakselerasi keluar dari tikungan yang lebih lambat.”

Kemudian Juara Dunia 2020 itu menekankan, “Pada akhirnya kami tidak finis di tempat yang kami inginkan. Tetapi kami semakin dekat dengan podium dan ini tentang mendapatkan kembali perasaan bagus dengan motor. Pada akhirnya saya menyelesaikan balapan dan ban masih cukup hingga akhir. Saya bisa saja sedikit memaksa selama balapan, sayangnya kita tidak pernah tahu pasti kapan ban akan habis.”

“Jika kami start lebih jauh kedepan di lintasan, hasil kami bisa lebih baik. Butuh banyak waktu bagi saya untuk menyalip Luca Marini dan Taka Nakagami, saya juga terjebak di belakang Pol Espargaro. Dalam beberapa lap terakhir saya bisa mengejar waktu. Jika kita membandingkan posisi saya di lap 10 dan hasil akhirnya, kita dapat melihat bahwa saya bisa mendapatkan beberapa detik. Pada saat yang sama, ini memberi tahu saya bahwa kami berada di jalur yang benar,” lanjut rider berusia 24 tahun itu.

Kondisi trek yang kotor dan bumpy (aspal bergelombang) menjadi masalah besar pada hari Sabtu. Mir menjelaskan, “Dibandingkan dengan hari Sabtu, gundukan itu tidak terlalu mempengaruhi kami. Saya juga tidak tahu, kenapa masih bermasalah. Saya pikir itu menjadi sedikit lebih baik dengan lebih banyak karet bekas ban di lintasan.”

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Chery dan Jaguar-Land Rover Bakal Kembangkan Mobil Listrik?

RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…

19 April 2024

Alex Rins Berharap Banyak Pada Tes yang Dilakukan Cal Crutchlow di Barcelona

RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…

19 April 2024

Suzuki Telah Mengirim 400 Unit Jimny 5-Door ke Konsumen Indonesia

RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…

19 April 2024

Toyota Fortuner Kini Hadirkan Varian Hybrid!

RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…

19 April 2024

Augusto Fernandez : Sekarang Pedro Acosta Adalah Pembalap Terbaik di Pabrikan KTM

RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…

19 April 2024

Enea Bastianini Menemukan Kecepatannya Kembali, GP24 Sudah Nyetel?

RiderTua.com - Enea Bastianini menemukan kecepatannya kembali setelah finis ketiga di Texas, dia merasa berada di jalur yang benar, tahun…

19 April 2024