RiderTua.com – Aprilia diperkuat dua pembalap top di MotoGP yang merupakan rekan satu tim sebelumnya di Suzuki Ecstar. Hal ini semakin mempererat hubungan antar pembalap, dan tentunya membuat Maverick Vinales dan Aleix Espargaro bersama seluruh kru tim Aprilia memiliki ikatan yang lebih kuat. Sekarang, salah satu dari mereka telah kembali bersama selama beberapa bulan setelah meninggalkan Yamaha. Keuntungan Vinales tahun lalu adalah pengenalan motor RS-GP secara langsung di lintasan, karena seharusnya dia masih menunggangi Yamaha M1. Kini masa ‘perkenalan’ dengan motor sudah dilaluinya. Tahun 2022 Vinales bukan lagi pemula dan siap gaspol. Kepercayaan diri meningkat dan mungkin akan sering melihat pabrikan asal Noale itu ada di posisi depan pada tahun 2022. Selama 6 seri pencapaian Vinales tahun lalu di Aprilia di posisi: 18, 13, 0, 8, 16, 16… Tahun ini podium menanti?
Di Aprilia Vinales Bukan ‘Rookie’ Lagi
Tapi ini mungkin hanya sekedar asumsi belaka. Mengingat hingga kini mereka belum mengumumkan kapan akan menggelar presentasi tim, yang tanggal pastinya juga belum dikomunikasikan kepada media atau penggemar. Selain itu, para pembalap harus pergi ke Malaysia untuk melakoni tes pertama yang diadakan di Sepang. Mereka juga belum membocorkan ‘senjata’ apa yang mereka miliki untuk bersaing pada musim 2022.
Rivola berbicara tentang motor terbaru tahun ini yang akan ditunggangi Vinales dan Espargaro. Sang bos menggambarkannya sebagai face lift. “Motor yang benar-benar baru. Bagi kami itu juga taruhan, meskipun saya pikir ini adalah tahun di mana kami lebih banyak kalah ketimbang menang mengingat hasil musim 2021 yang positif. Tetapi kami memiliki dua pembalap yang kuat. Sejauh ini Aleix telah memimpin kami dan Maverick adalah bakat yang tidak perlu dipertanyakan lagi,” ujar Rivola.
Tentang hubungan Maverick Vinales dengan Aprilia. “Masa depannya tergantung pada kita. Jika kami bekerja dengan baik, saya pikir dia akan menyukai kami. Jika tidak, wajar saja jika seorang pembalap berbakat pergi ke tim di mana dia merasa bisa menang. Namun, pasar pembalap akan segera dimulai (bergerak). Di Sepang saya perkirakan para manajer menjadi ‘gila’ di pit (mencari tim),” pungkas Rivola sambil tersenyum.
“Entah bagaimana saya ingin mengalami proses membawa pabrikan (Aprilia) kembali ke puncak seperti yang kami lakukan di masa lalu di Suzuki,” katanya. Sanggupkah Vinales naik podium tahun ini? menarik untuk ditunggu..
