Fabio Quartararo Tantang Marquez Duel

RiderTua.com – Quartararo berujar dia sangat ingin kembali bertarung melawan Marquez… Sejak Fabio Quartararo menjadi juara dunia, penggemar MotoGP di Prancis menjadi berlipat ganda. Dan hal ini juga mengubah hidup pembalap berusia 21 tahun itu. Pembalap Monster Energy Yamaha itu berhasil merebut mahkota ini berkat ketekunannya selama musim 2021. Dan jelas, dia berharap bisa bersaing bersama dengan pembalap MotoGP kuat lainnya tahun ini. Inilah mengapa Quartararo menyebut beberapa nama seperti Marc Marquez, yang merupakan rival pertamanya di MotoGP meskipun pada 2019 dia hanya berharap untuk mampu memenangkan balapan dan bukan Juara Dunia. Jelas sekarang El Diablo sudah lebih berpengalaman..

Quartararo: Saya Sangat Ingin Kembali Bertarung Melawan Marquez

Sekarang hidup Quartararo telah berubah sejak dia menjadi seorang juara dunia. “Saya memperhatikan banyak hal, terutama karena menjadi orang Prancis pertama yang memenangkan gelar MotoGP. Saya menjadi sorotan di media nasional dan terutama dari para penggemar yang menjadi semakin bejibun jumlahnya dengan hasil ini. Tapi tentu saja saya sangat senang,” ujar pembalap asal Nice-Prancis itu.

Apakah Fabio ingin melawan Marquez lagi? “Marc telah absen selama lebih dari 8 bulan dengan cedera yang sangat serius, dan dapat dimengerti bahwa di awal itu merugikannya. Meskipun demikian, dia berhasil meraih 3 kemenangan. Dan ketika dia benar-benar kembali ke levelnya dengan kekuatan besar, dia mengalami cedera lagi. Bagi saya Marc adalah contoh yang harus diikuti dalam 10 tahun terakhir. Dia tidak hanya menjadi bintang sebagai pembalap, dia adalah idola olahraga pada umumnya. Aku benar-benar ingin bertarung dengannya lagi,” jawab Quartararo.

Juara Dunia Moto3 Pedro Acosta juga sangat spektakuler bagi Quartararo. Fabio menambahkan, “Pembalap ini adalah masa depan. Memenangkan tahun pertama di Moto3 sangat sulit. Saya ingat saat di Jerez, mereka telah memberikan tekanan padanya yang sangat sulit untuk ditangani oleh seorang pembalap seusia dia. Menempatkannya dalam konferensi pers dengan para pembalap MotoGP adalah sesuatu yang mengesankan.”

“Namun, dia tahu bagaimana melakukannya dengan sangat baik karena dia sangat kuat secara mental, terutama saat balapan. Dalam 2 tahun atau lebih cepat, dia sudah akan bertarung untuk gelar MotoGP, di mana dia akan segera tiba. Ini adalah masa depan!” pungkas pembalap berjuluk El Diablo itu.