Dovi Kecewa, Berharap Lebih Banyak di Misano

RiderTua.com – Yamaha banyak alami kesulitan di trek basah saat latihan sehingga hasilnya buruk di pra-race, namun Dovizioso awalnya berharap lebih banyak di balapannya. Andrea Dovizioso punya tugas yang tidak mudah di Misano. Karena salah satu rider senior MotoGP itu harus melakoni balapan dari baris terakhir dari grid. Pembalap asal Italia itu juga kehilangan posisi start dan di posisi terakhir di lintasan setelah lap pertama. Pembalap Petronas Yamaha itu berhasil mencetak poin meski start dari posisi ke-21 di grid di sirkuit dekat pantai Adriatik itu. Dovi melewati garis finis di urutan ke-13, meskipun dia merosot kembali di awal kerana menerima long lap penalty (track limit). “Di Misano saya bertarung dengan pembalap Yamaha sendiri, saya tidak bisa melaju dengan halus dan saya kesulitan dalam pengereman, di mana Quartararo membuat perbedaan. Fabio sangat luar biasa, dia pantas mendapatkan gelar itu,” katanya..

Dovizioso: Saya Berharap Lebih Banyak

Akibatnya, dia harus duel melawan rekan setimnya di Petronas Yamaha Valentino Rossi, yang tidak bisa dia ikuti selama balapan. Terakhir, Dovizioso juga mendapat long lap penalty karena telah melewati track limit. Meski demikian, rider asal Italia itu berhasil melewati garis finis di posisi ke-13 dan diganjar 3 poin.

“Itu adalah akhir pekan yang sangat sulit, karena kami banyak mengalami kesulitan di lintasan basah dan saya tidak secepat itu pada hari Sabtu. Saya berharap lebih banyak dalam balapan, bukan karena posisi start saya, tetapi karena kecepatan saya. Tapi balapan tidak nyaman sejak awal,” ringkas rider berusia 35 tahun itu.

“Saya tidak benar-benar meningkat akhir pekan ini, tetapi kami menguasai beberapa kondisi buruk dan itu dapat membantu kami melakukan perubahan pada motor. Secara keseluruhan, saya tidak terlalu senang dengan akhir pekan ini, tetapi saya berharap perasaan di Portimao membaik,” imbuh mantan DesmoDovi itu.

Pemenang GP 24 kali itu juga mengucapkan selamat kepada Fabio Quartararo karena memenangkan Kejuaraan Dunia. Dovi mengatakan, “Dia telah mencapai sesuatu yang istimewa tahun ini dan membalap dengan cara yang istimewa. Selamat untuknya, tahun ini dia sangat konsisten dan saya ikut senang.”