Aprilia Seperti Kisah Cinderella!

RiderTua.com – Aprilia tidak lagi ingin memainkan peran sebagai pabrikan juru kunci yang selalu finis belakang.. Dalam sebuah wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, Massimo Rivola berujar.. “Kami selalu terlihat seperti Cinderella, sebaliknya kami menunjukkan bahwa dengan bekerja keras, hasilnya akan datang.”.. Benarkah Aprilia seperti Cinderella yang tersia-sia: faktanya ditolak oleh semua pembalap muda yang ingin dipinangnya, diabaikan oleh Gresini yang memilih Ducati yang lebih berkilau. Belum komentar netizen.. Hingga akhirnya meraih mimpi pertama dengan podium dan bertemu dengan pangeran yang sangat tampan yaitu Maverick Vinales.. Aprilia RS-GP akan berdansa besok (31/8) dengan ‘pangeran’ itu di Misano dalam tes dua hari..

Aprilia Seperti Kisah Cinderella

7 tahun setelah kembali ke MotoGP, Aprilia merebut podium pertamanya di era MotoGP modern. Aleix Espargaro telah mengejar tujuan ini terus-menerus sejak awal proyek RS-GP terbaru, di Austria dia hampir mencapainya, di Silverstone dia baru mencapai sasaran.

Pertarungan 20 putaran di mana banyak yang mengalami masalah dengan ban belakang, tetapi ini tidak terjadi dengan RS-GP 21 yang sempurna kali ini. Berduel mesra dengan saudaranya Pol, lalu dengan Pecco Bagnaia, akhirnya dengan Jack Miller. Tidak ada yang bisa merebut mimpi itu darinya.

“Salahku, karena aku lebih berhati-hati mencoba menyerang posisi kedua Rins dan aku melebar di area chicane. Tapi saya memanfaatkan traksi yang lebih besar dari tikungan.. Podium itu milikku,” kata Aleix…

Aprilia tidak lagi ingin lagi berada di barisan terakhir. Teknisi telah bekerja keras untuk membawa motor ke level tahun ini, manajemen puncak telah melakukan segala kemungkinan untuk memiliki tim satelit, bahkan jika perusahaan bangkrut, dengan Gresini yang memilih Ducati.

“Kami selalu terlihat seperti Cinderella, sebaliknya kami menunjukkan bahwa dengan bekerja keras, hasilnya akan datang,” kata Massimo Rivola kepada media La Gazzetta dello Sport. Kedatangan mantan direktur olahraga Ferrari telah memberikan titik balik yang menentukan bagi tim Aprilia. Dimulai dengan datangnya teknologi rekayasa baru dari F1.

“Banyak yang berubah sejak kedatangan Rivola. Tidak ada yang gratis dalam olahraga ini, Anda harus bekerja dan berinvestasi, dalam dua tahun ini kami telah melakukan banyak hal dan sekarang Anda dapat melihat hasilnya,” kata Aleix Espargarò…

Debut ‘Pangeran’ Vinales

Langkah selanjutnya adalah tes Misano dengan Maverick Vinales yang dijadwalkan pada Selasa besok, 31 Agustus dan Rabu 1 Agustus. Massimo Rivola dan Romano Albesiano ingin mempercepat waktu membawa Vinales ke trek dengan RS-GP21. Tujuannya adalah untuk bekerja pada evolusi prototipe MotoGP 2022 dengan mengambil keuntungan dari hak konsesi, ketersediaan yang lebih besar untuk dapat melakukan tes dan wild card.

Vinales bisa melakukan debutnya dalam dua minggu kedepan di GP Aragon, sirkuit di mana Aprilia selalu melaju kencang. “Yang pasti Maverick akan menjadi obor, dia menulis kepada saya sepanjang waktu dan menghitung mundur. Dia memiliki keinginan yang besar untuk membalap dan berada dalam kelompok yang menempatkan dia di pusat proyek,” pungkas Massimo Rivola..