Prestasi Anjlok, KTM ‘Kambing Hitamkan’ Ban Michelin?

RiderTua.com – Ban Michelin menjadi salah satu alasan terpuruknya KTM.. Setelah bersinar tahun lalu dengan tiga kemenangan dan lima podium, pabrikan asal Austria itu mengalami terlalu banyak kesulitan. Penyebab utamanya tampaknya adalah senyawa ban Michelin baru. Pemasok ban tunggal asal Prancis itu melakukan perubahan setiap tahun sehingga semua produsen harus terbiasa. Tahun lalu (di musim MotoGP 2020), Ducati yang membayar konsekuensi teknisnya, mereka menderita, dan tahun ini KTM. “Alokasi ban telah sedikit berubah pada 2021.. Mungkin kami memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan daripada tim yang lain, mungkin juga para pembalap. Khususnya pembalap dari tim resmi. Ketika Miguel turun dari motor di Portugal (Terjatuh dan gagal menuntaskan balapan kandangnya, Miguel Oliveira menderita overheat ban depan) dan dihadapkan pada masalah yang dia alami di Qatar, ada kalanya hal itu agak sulit untuk dipahami,” kata Herve Poncharal kepada media berbahasa Prancis, Paddock-GP.

KTM saat ini tidak boleh panik, membutuhkan ketenangan dan dedikasi, untuk mempertahankan keadaan pikiran yang membangun, tanpa membuat pilihan yang terburu-buru. Baik dengan suku cadang baru, atau dari sisi pembalap, menyalahkan pembalap karena situasi ini tidaklah bijaksana, atau mumgkin bukan salah pembalapnya.. Di Le Mans kita melihat bahwa ketika kondisi cuaca sedikit lebih rumit untuk dikelola, Danilo membuat perbedaan.

Berbicara masalah pembalap untuk tim satelit yang mungkin goyah.. Danilo Petrucci finis ke-5 di putaran MotoGP Le Mans, tetapi itu tidak cukup untuk menjamin perpanjangan kontraknya. Di MotoGP saat ini jarak antara pembalap sangat dekat, detail kecil sudah cukup untuk menaikkan peringkat. “Saya pikir kami masih harus menunggu. Saya memiliki hubungan yang baik dengan Danilo yang benar-benar orang yang luar biasa. Tidak memperbarui akan menjadi keputusan penting, karena dia memberi kami data penting tentang pengalaman sebelumnya bersama Ducati. Jadi untuk saat ini kita sedang dalam masa refleksi,” kata Herve.

Alternatifnya adalah mempromosikan pembalap dari Moto2, tapi pilihan itu bisa berubah menjadi ‘pedang bermata dua’. Jika KTM terburu-buru mengatakan bahwa Iker dan Petrucci akan diganti akan berpengaruh kepda mental tempur mereka..

“Jelas pada hari kita memberi tahu seseorang ‘kamu tidak di sini tahun depan‘, hubungan antarmanusia tidak akan pernah sama, atmosfer dengan tim tidak akan sama dan motivasi pasti akan berkurang. Jadi menunggu adalah prioritas bagi saya,” tambahnya.

Danilo perlu menemukan motor dengan konfigurasi yang sesuai dengan ukuran tubuhnya.. Petrucci pantas mendapatkan lebih banyak waktu, dan di atas semua itu KTM secara teknis mampu untuk menanggapi permintaannya. Jadi sebelum menilai, KTM akan menunggu sedikit lebih lama, masih memberi kesempatan..