Johann Zarco ‘Iri’ dengan Kecepatan Pecco

RiderTua.com – Johann Zarco ‘iri’ dengan kecepatan yang dimiliki oleh Pecco Bagnaia, iri dalam artian positif: “Saya tidak memiliki kecepatan seperti Pecco,” kata pembalap Prancis yang mampu masuk 10 besar dalam catatan waktu kombinasi FP2 MotoGP Jerez.. Meskipun begitu setelah hari pertama latihan bebas (Jumat), pembalap utama Pramac Ducati itu merasa puas dengan pencapaiannya di atas Desmosedici dan menunjukkan rasa hormat kepada rider pabrikan Francesco Bagnaia.

Johann Zarco ‘Iri’ dengan Kecepatan Pecco

Pada Jumat sore (FP2), Johann Zarco menempati urutan kesembilan saat mencoba mencatatkan waktu terbaiknya, dan akhirnya, pembalap Prancis berusia 30 tahun itu hanya kalah +0,679 detik dari pemegang lap time terbaik, Francesco ‘Pecco’ Bagnaia (1:37.2).
“Hari yang baik. Di pagi hari saya terkejut dengan kecepatan para pembalap. Sore hari, saya menemukan kepercayaan diri pada motornya. Jika saya tidak memiliki kecepatan di sini di MotoGP Jerez, itu akan sulit. Untungnya, saya menemukan perasaan bagus ini,” kata juara Moto2 dua kali tahun 2015 dan 2016 itu.

“Pada sore hari (FP2) saya mencoba untuk meningkatkan diri, dan itu tidak mudah. Dengan ban soft, saya lebih cepat 0,2 detik. Saya tidak memiliki kecepatan seperti Pecco saat ini. Ini menunjukkan potensi nyata dari Ducati. Tapi semua orang yang ada di sini begitu cepat. Saya senang berada di posisi ke-9.”

“Mungkin akan lebih cepat besok. Tapi motor lebih mudah dikendarai daripada Portimao karena tidak terlalu menuntut fisik. Saya menikmatinya dan itu penting di sini. Untuk Ducati, tikungan lambat seperti T2 dan T6 sulit. Motor Ducati bekerja dengan baik di tikungan cepat.”

“Saya telah mengatasi perasaan di tikungan lambat selama berbulan-bulan, dan itu menjadi lebih baik juga. Jika saya adalah pembalap Ducati tercepat, saya akan khawatir, tapi bukan itu masalahnya. Kami mungkin akan mencoba ban belakang yang keras besok, itu juga bisa menjadi pilihan,” kata Zarco. “Saya pikir ketiga ban memiliki potensi bekerja dengan baik dalam balapan.”