BMW Siap Produksi Skuter Listrik?

RiderTua.com – Lama tak terdengar kabarnya, kini BMW Motorrad disebut sudah siap memproduksi motor baru. Bukan sembarang motor, karena yang satu ini berupa skuter bertenaga listrik. Dikenal sebagai BMW CE 04, model ini bakal menyambut pasar EV global yang tengah berkembang pesat. Apalagi banyak orang yang sudah menantikan kehadirannya.

Baca juga: Banderol BMW R 18 Classic di Indonesia Sudah Diumumkan!

BMW CE 04 Bakal Menyambut Pasar EV Global

Meski terkenal dengan sejumlah produk motor gedenya, tentu saja BMW tak bisa mengalihkan perhatiannya dari segmen motor listrik. Mereka melihatnya sebagai potensi besar bagi mereka, tak hanya bagi produk roda empatnya saja. Sehingga CE 04 menjadi calon skuter listrik pertama dari produsen asal Jerman tersebut.

Model konsepnya saja sudah cukup keren, dengan desain bodi motor yang begitu tajam namun modern dan futuristik. Jika dilihat, CE 04 memiliki ukuran yang ideal: tak terlalu besar dan tak terlalu kecil, seperti skuter Honda PCX Electric. Hanya saja modelnya nampak lebih kaku.

Motor Listrik Pertama

Hingga kini BMW belum mengonfirmasi kapan mereka akan mengenalkan CE 04 kepada publik. Tapi melihat desainnya sudah mulai dipatenkan, sepertinya itu akan terjadi tak lama lagi. Mereka memang sudah tak sabar untuk mengenalkannya kepada publik, namun masih ada beberapa persiapan yang harus diselesaikan, seperti tempat produksinya.

Sementara itu, BMW Indonesia mengaku tertarik untuk menghadirkan CE 04 disini. Memang belakangan ini pasar EV (electric vehicle) tengah berkembang, walau untuk roda dua masih belum tumbuh dengan cepat. Walau begitu, keberadaan skuter listrik sudah berkembang, apalagi Honda sudah curi start dengan menghadirkan PCX Electric, meski belum dijual melainkan sebatas motor sewaan.

Sepertinya BMW sudah berencana untuk menguasai segmen skuter listrik dengan CE 04 jika sudah masuk ke lantai produksi. Mereka tahu betul kalau segmen tersebut benar-benar memiliki potensi besar, tak hanya segmen moge saja yang menjadi andalannya.