Meski Motornya ‘Lebih Tua’, Morbidelli Berharap Yamaha Mengupdate M1-nya

Ridertua.com – Meski motornya bisa dikatakan ‘Lebih Tua’, Franco Morbidelli berharap Yamaha mengupdate M1 -nya.. “Saya berharap bahwa beberapa pembaruan kecil dilakukan untuk kedua motor baik motor pabrikan dan milik saya. Karena pembaruan kecil sangat membantu,” pinta Franky.. Sementara lawan pastinya akan melakukan peningkatan pada motornya.. Yang harus diwaspadai karena perkembangan mesin adalah Ducati, terutama dengan Jack Miller, kemudian Suzuki.

Bicara masalah aspek teknis, Morbideli menjelaskan, “Sikap Yamaha terhadap saya selalu sangat baik. Saya selalu bergaul dengan baik dengan semua orang di Yamaha, terutama Maio (Meregalli) dan Lin (Jarvis). Ini adalah orang-orang yang saya hargai.”

“Saya memahami keputusan mereka dan saya tidak menilai mereka. Jika ada satu hal yang harus disalahkan, itu adalah seluruh proses kesepakatan di MotoGP hari ini. Keputusan dibuat jauh sebelumnya. Itulah trennya dan sayangnya kejutan-kejutan ini juga dapat terjadi. Kemudian seorang pembalap yang saya pikir tidak berada di level tersebut, melakukan apa yang saya lakukan setahun kemudian dan tiba-tiba menjadi favorit. Jadi, saya tidak dapat menyalahkan siapa pun atau mengutuk keputusan apa pun, kesepakatan kontrak ini harus dihormati.”

Namun demikian, Morbidelli berharap bahwa setidaknya langkah pengembangan kecil juga dapat dilakukan untuk A-spec M1miliknya. “Saya berharap bahwa beberapa pembaruan kecil dilakukan untuk kedua motor baik motor pabrikan dan milik saya. Saya juga akan memaksimalkan motornya. Karena pembaruan kecil sangat membantu.”

Sekitar empat minggu sebelum pembukaan musim, Morbidelli berkata tentang kompetisi. “Saya tidak tahu apa yang diharapkan dari motor lain. Saya melihat Ducati sangat kuat pada akhir tahun lalu, terutama dengan Jack (Miller). Saya berasumsi bahwa mereka sedang bekerja dan berusaha untuk berkembang. Saya sangat menjagokan mereka, terutama Suzuki. Itu adalah dua hal pertama yang muncul di benak saya,” kata pembalap rekan setim dari Valentino Rossi itu.

Murid Valentino Rossi dari VR46 Riders Academy menjelaskan tentang kondisi fisiknya.., “Dua minggu lalu saya jatuh di salah satu balapan di Amerika dan pergelangan kaki saya terbentur. Itu sebabnya, saya melewatkan dua sesi balapan terakhir di ranch, hanya untuk mencegah jatuh lagi dan melukai pergelangan kaki saya.”