Categories: MotoGP

Joan Mir Salah Strategi di Kualifikasi

RiderTua.com – Joan Mir salah strategi, bukan strategi yang terbaik di sesi latihan dan kualifikasi… Hanya berada di urutan ke-12 di grid di balapan seri ke-11 MotoGP Teruel 2020, pembalap dari Tim Suzuki Ecstar itu berpeluang kehilangan keunggulannya di klasemen Kejuaraan Dunia. Namun dia mengaku jika hari itu dia menerapkan taktik yang salah. Masalahnya semua lawan akan lebih cepat dan belajar dari kesalahan seri sebelumnya di sirkuit yang sama..

Joan Mir Salah Strategi

Joan Mir mengalami kemunduran di Motorland Aragon sebelum balapan MotoGP kedua di sirkuit itu. Sejauh musim ini bergulir, pembalap Suzuki asal Spanyol itu belum pernah memenangi balapan, tetapi dia berhasil memimpin klasemen Kejuaraan Dunia. Akankah dia akan mengalami kesulitan di MotorLand pada race hari Minggu?

Joan Mir Salah Strategi di Kualifikasi

Mir menjawab,” Saya tidak senang dengan hasil kualifikasi. Kami bekerja dengan ban depan medium di FP4, dan saya merasa sangat nyaman dengan itu. Tapi kemudian di kualifikasi kami kembali menggunakan ban lunak. Tentu saja, saya tidak bisa mengendarai motor dengan baik,” sesalnya.

Mir juga mengakui, “Strateginya bukan yang terbaik hari ini. Besok adalah hari yang penting. Jika suhunya seperti hari ini, maka saya memiliki peluang bagus untuk menggunakan ban medium. Kami bisa saja mengalami masalah yang sama dengan ban soft seperti di balapan terakhir.”

Joan Mir Salah Strategi di Kualifikasi

Harus Kompetitif

Pembalap muda Spanyol itu berpeluang kehilangan tahta sebagai pemuncak klasemen kejuaraan dunia MotoGP jika dia tidak bisa kompetitif. Dia menambahkan, “Saya memikirkannya dengan sangat baik. Tapi kita tidak tahu. Kita semua tahu bahwa jika situasinya tetap seperti sekarang, itu bisa menjadi risiko dan kita mungkin tidak bisa mempertahankan gelar Dunia. Kami harus selalu kompetitif dan mendapatkan banyak poin. “

Sebagai pengingat, empat besar klasemen MotoGP yakni Mir, Quartararo, Vinales, dan Dovizioso hanya terpaut 15 poin dengan 4 balapan tersisa. Sementar Nakagami tertinggal 29 poin di urutan kelima di klasemen secara keseluruhan.

This post was last modified on 25 Oktober 2020 16:34

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Tesla Tunda Pengiriman Cybertruck Akibat Pedal Gas Bermasalah

RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…

19 April 2024

Chery dan Jaguar-Land Rover Bakal Kembangkan Mobil Listrik?

RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…

19 April 2024

Alex Rins Berharap Banyak Pada Tes yang Dilakukan Cal Crutchlow di Barcelona

RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…

19 April 2024

Suzuki Telah Mengirim 400 Unit Jimny 5-Door ke Konsumen Indonesia

RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…

19 April 2024

Toyota Fortuner Kini Hadirkan Varian Hybrid!

RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…

19 April 2024

Augusto Fernandez : Sekarang Pedro Acosta Adalah Pembalap Terbaik di Pabrikan KTM

RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…

19 April 2024