Categories: Moto2

Impian Jorge Martin Jadi Juara Dunia Moto2, Ambyar

RiderTua.com – Impian Jorge Martin jadi juara dunia Moto2, ambyar… Kekecewaan besar harus dialami pembalap asal Spanyol itu. Pembalap 22 tahun itu, harus mengubur mimpinya untuk bisa meraih gelar juara dunia MotoGP kelas Moto2 tahun ini. Namun berita baiknya, juara dunia atau tidak, dia sudah mendapatkan kursi di tim resmi dengan motor spek A..

Impian Jorge Martin Jadi Juara Dunia, Ambyar

Jorge Martin telah melewatkan dua kali balapan karena alasan kesehatan. Dan pembalap muda Spanyol itu telah pulih kembali dan bertekad akan memperbaiki posisinya di klasemen.

Tetapi keberuntungan tak berpihak padanya. Martin mengalami masalah gearbox saat melakoni balapan di Catalunya minggu kemarin. Dia pun terpaksa mundur dari kejuaraan Moto2. Martin saat ini menduduki peringkat ke-5 dengan 79 poin di klasemen sementara kejuaraan Moto2. Yup, impian untuk bisa meraih gelar juara dunia kelas Moto2 ambyar seketika. 

Namun meskipun jika tahun ini dia tidak juara dunia… Karir balap Martin tak berhenti sampai disini. Karena dia resmi bergabung dengan tim MotoGP Ducati Pramac.

Setelah finis ke-5 dalam latihan bebas gabungan, Martin harus legowo memulai balapan dari posisi ke-14 di grid. Dia perlu bangkit dalam beberapa lap, Martín masuk sepuluh besar dan bertekad untuk mendaki lebih tinggi lagi. Tempat ke-7 hanya berjarak sedetik ketika sesuatu dirasa mulai tidak beres di motor KALEX-nya.

Dia melambat, mulai kehilangan posisi. Sampai di 8 lap terakhir, Martin menyerah dan kembali ke garasi. Dia telah menjatuhkan kotak persneling dan tidak bisa lagi melanjutkan balapan.

Luca Marini, pemenang Moto2 di Barcelona, ​​sekarang sudah semakin menjauh. Tapi masih banyak poin yang dipertaruhkan, tetapi masalah mekanis tampaknya telah membuyarkan harapan untuk menjadi juara dunia.

Gabung di Ducati Pramac

Jorge Martin mengomentari hal itu. Dia berkata, “Kami memiliki awal yang baik, kami terus-menerus memperbaiki posisi. Plus, saya tampil lebih baik daripada para pembalap di depan saya di klasemen secara keseluruhan. Dan saya memiliki kesempatan untuk mengejar ketinggalan.”

“Balapan yang bagus dalam kebangkitannya, dengan kecepatan yang sangat baik, hingga masalah itu datang. Kerusakan mekanis membuat kami gagal menyelesaikan balapan. Saya senang balapan yang telah selesai, saya tidak sabar untuk kembali ke Le Mans.”

Namun, ada alasan untuk membuatnya tersenyum. Penandatanganan dengan Ducati telah membuatnya punya kesempatan menunjukkan bakatnya. Karena sebagai rookie tahun depan dia langsung dibekali dengan motor spek resmi.. Wadidaw.. 

This post was last modified on 1 Oktober 2020 07:32

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Jack Miller Mengakui Sulit Melawan Acosta, Kaget dengan Gaya Balapnya dan Ingin Belajar dari Rookie MotoGP Itu?

RiderTua.com - Jack Miller mengakui bahwa tidak ada peluang melawan Acosta, pembalap Australia itu terkesan dengan rookie GasGas di Portimao..…

29 Maret 2024

Hyundai Dapat Mengekspor Ioniq 5 N Rakitan Lokal?

RiderTua.com - Dengan Hyundai yang telah meluncurkan Ioniq 5 N di Korea Selatan, model ini akan dihadirkan di negara lainnya.…

29 Maret 2024

Kia EV9 Raih Gelar World Car of the Year Tahun 2024

RiderTua.com - Produk dari Kia sudah tidak bisa diragukan lagi soal kualitasnya. Terlebih dengan model BEV yang dijualnya sejauh ini,…

29 Maret 2024

Hyundai Ioniq 5 Mendapatkan Varian N Lebih Dulu Dari Ioniq 6

RiderTua.com - Hyundai telah meluncurkan Ioniq 5 N sebagai mobil listrik berperforma tinggi pertama dari divisi mobil sport N. Model…

29 Maret 2024

Hyundai Belum Memutuskan Harga Kona EV Terbaru

RiderTua.com - Hyundai Kona Electric generasi terbaru telah dihadirkan di Indonesia, hanya saja harga jualnya tidak ikut diumumkan. Meski mereka…

29 Maret 2024

Honda akan Merilis Lebih Banyak Mobil HEV?

RiderTua.com - Honda baru memiliki dua mobil hybrid yang dijual di Indonesia, yaitu CR-V dan Accord e:HEV. Meskipun dijual dengan…

29 Maret 2024