Sobekan Visor Helm Pembawa Sial Itu Akhirnya Dilelang

RiderTua.com – Sobekan plastik visor helm (tear off) pembawa sial yang mengakhiri balapan MotoGP Miller itu akhirnya dilelang untuk amal.. Tak lain adalah tear off milik Fabio Quartararo di seri terakhir MotoGP Emilia Romagna..

Sobekan Visor Helm Pembawa Sial Itu Akhirnya Dilelang

Pembalap Ducati, Jack Miller mengalami kesialan akibat tear off yang dibuang di lintasan utama di Misano pada lap kedua balapan hari Minggu lalu. Potongan plastik tersebut akhirnya membuat filter udara motor Pramac GP20 tersumbat. Sehingga menyebabkan hilangnya power mesin dan memaksanya ‘pensiun’ di lap-8. Bahkan Jack Miller membawa tear-off itu bersamanya ke MotoGP Barcelona dan memajangnya di garasinya.

Pembalap asal Australia itu akan menyumbangkan hasilnya ke badan amal Two Wheels for Life dan akan ditandatangani oleh Miller dan Quartararo. “Saya ingin dia menandatanganinya. Menurutku hanya itu yang bisa dia lakukan,” kata Miller pada hari Jumat di Catalunya.

Area khusus Buang Sampah Plastik Visor helm

Masalah sobekan ini juga sempat diangkat lagi pada hari Kamis oleh rekan setim Jack Miller, Francesco Bagnaia. Pembalap Italia itu awalnya menyatakan kecelakaannya di GP Emilia Romagna hari Minggu lalu disebabkan oleh robekan yang sama. Karena data tidak menunjukkan alasan yang jelas sebab kecelakaan itu. Namun kemudian dibantah oleh para teknisi… Francseco Bagnaia meminta pihak MotoGP untuk menerapkan aturan yang menandai zona tertentu di mana sobekan dapat dibuang.

“Saya pikir tidak mungkin membersihkan setiap saat kualifikasi atau latihan, tidak mungkin karena ada pembalap di semua bagian sirkuit.. Tapi mungkin untuk balapan, penting untuk membuat aturan yang mengatakan Anda bisa membuang sobekan hanya di bagian tertentu dari sirkuit.

Contoh tempat yang ideal untuk “membuang sampah” plastik helm di Misano adalah setelah tikungan-6. Karena para marshal bisa membersihkannya dengan lebih baik. Dan mereka tahu sampah tadi hanya dibuang di salah satu bagian dari sirkuit. Tapi saya tidak tahu pasti, akan menjadi penting untuk membicarakan hal ini atau tidak”…