RiderTua.com – Fabio Quartararo akan melewatkan 20 menit pertama sesi FP1 MotoGP Jerez. Stewards Panel FIM memberikan sanksi atas pelanggaran peraturan dalam latihan pribadi. FP 1 berlangsung pada hari Jumat mulai pukul 14:55 – 15: 40 WIB ( 45 menit) skors selama 20 menit pertama artinya Fabio boleh turun ke lintasan pada pukul 15: 15. Sepertinya bukan hukuman yang berat, karena pengaruhnya tidak terlalu besar dalam hasil lomba. Apalagi jika dibandingkan hukuman saat jalannya balapan ( ride through atau long lap penalty).. ‘Hukuman Ringan’ dari Stewards Panel FIM untuk Fabio Quartararo ini sepertinya tidak akan menyulitkan…
Selama tes pertama di Jerez hari Rabu, Stewards Panel FIM memutuskan memberikan sanksi kepada Fabio Quartararo. Pembalap Perancis dituduh melakukan tes pribadi di Paul Ricard dengan Yamaha R1 yang dimodifikasi di luar peraturan: Memasang rem karbon dan membuat perubahan pada elektronik.
Pembalap andalan tim Petronas SRT harus rela kehilangan 20 menit pertama FP1 pada hari Jumat. Hukuman serupa dikenakan pada pembalap Moto3 Sergio Garcia (Estrella Galicia 0.0) untuk pelanggaran serupa.
Fabio Quartararo melanggar pasal 3.5.5 dari Regulasi balap dunia FIM. Sebagaimana dinyatakan dalam siaran pers resmi: Pada 18 dan 19 Juni 2020 Anda berlatih di sirkuit Paul Ricard dengan spesifikasi sepeda motor yang tidak sesuai dengan pasal 1.15.1 dari peraturan kejuaraan balap Dunia FIM.
Pembalap berusia 21 tahun dari Nice, dipanggil oleh FIM MotoGP Stewards Panel, mengakui fakta yang disajikan. Tanpa mengesampingkan itikad baik Fabio Quartararo bahwa semua tidak ada rahasia dengan fakta mengunggah foto dan video tes itu di media sosial.
Pihak pengawas MotoGP menerima penjelasan bahwa pelanggaran itu tidak disengaja. Namun, tetap saja hal itu bertentangan dengan pasal 1.15.1 dari peraturan Grand Prix FIM World Championship. Untuk alasan di atas maka dia dikenakan sanksi untuk menangguhkan 20 menit pertama dari sesi FP1.
Fabio Quartararo memiliki hak untuk naik banding atas keputusan ini. Dia harus mengajukan permintaan banding dalam waktu 30 menit sejak pemberitahuan, disertai dengan setoran jaminan € 1320 (Rp 22 juta). Banding tersebut dapat diajukan ke IRTA yang juga sekalian memberikan jaminan pembayaran setoran jaminan. Apakah pembalap Yamaha itu bisa menerima penalti “ringan” ini karena jelas-jelas dia sudah melanggar meski tidak sengaja?.
This post was last modified on 16 Juli 2020 00:07
RiderTua.com - Toyota kini memiliki sejumlah mobil listrik yang dijualnya di pasar global. Salah satunya bZ4X yang menjadi andalannya di…
RiderTua.com - Mobil hybrid Toyota di Indonesia kini cukup banyak modelnya dan dijual dalam harga yang bervariasi pula. Kebanyakan modelnya…
RiderTua.com - Meski berada di posisi ke-5 dalam timesheet pada latihan hari Jumat di Jerez, Jorge Martin merasa dirinya jauh…
RiderTua.com - Penjualan mobil Chery selama beberapa bulan terakhir di Indonesia masih cukup bagus. Terlebih bagi mobil listrik terbarunya, Omoda…
RiderTua.com - Seperti yang kita tau, Ducati punya pilihan model yang cukup fantastis dan desainnya keren-keren. Nanti pada tanggal 3-5…
RiderTua.com - Kawasaki membawa Bimota kembali ke Kejuaraan Dunia Superbike.. Bimota adalah produsen sepeda motor custom dan produksi asal Italia…
Leave a Comment