
RiderTua.com – Dinamika perkembangan berita seputar pembalap Prancis, Johann Zarco semakin menarik. Bahkan hari ini diperkirakan akan diumumkan tentang kepindahannya ke Real Avintia Ducati.Peluang Zarco ke Ducati meningkat tajam, Fans MotoGP Prancis lebih cinta Zarco daripada Quartararo !
Peluang Zarco ke Ducati Meningkat Tajam, Fans MotoGP Prancis Lebih Cinta Zarco daripada Quartararo !
Setelah berpisah ‘di tengah jalan’ dengan kontrak KTM, Zarco berbicara dengan Yamaha untuk melihat peluangnya sebagai pembalap penguji MotoGP. Namun Johann ingin benar-benar menjadi pembalap penuh waktu ( full-season) dan mengabaikan tawaran Yamaha..

Berharap Kursi Lorenzo
Melihat ada kursi kosong sementara di LCR Idemitsu Honda (Takaaki Nakagami). Zarco mengambil alih posisi itu, sambil berharap dan menunggu bisa menggantikan Lorenzo jika dia benar-benar pensiun.. Namun nasib mengatakan lain, tempat kosong Lorenzo ternyata ‘lebih luas’ bagi Alex Marquez.
Di Valencia, peluang Zarco muncul bersama Ducati Avintia, gantikan posisi Karel Abraham. Namun dia akan mengendarai spek motor Desmosedici GP19. Tidak mungkin tim Avintia mendapatkan model GP20 secara logistik. Selain itu, biaya tambahan sekitar 1 juta euro (15 Miliar) Avintia tak berkutik. Tentu akan berbeda jika Karel Abraham tidak meninggalkan Avintia.

Bujukan Bos Tim Ducati
Manajer Ducati Gigi Dall’Igna dan Paolo Ciabatti juga telah melakukan banyak hal untuk membujuk Zarco agar sudi menandatangani kontrak dengan pemilik tim Avintia Raul Romero.
Apakah Zarco akan menguji Ducati di Jerez pada Senin dan Selasa mendatang dipertanyakan. Namun menurut perkiraan Johann telah banyak punya pengalaman di Yamaha, KTM, dan Honda dalam waktu dua belas bulan. Dia akan dapat memberikan informasi berharga kepada Ducati.

Fans Prancis Lebih Cinta Zarco daripada Quartararo
Melihat nasib Zarco, CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta menawarkan bantuannya. Saat ini Zarco memiliki manajer sementara promotor Le Mans, Claude Michy. Michy ingin melihat Zarco tetap di MotoGP, karena banyak penggemar Prancis menganggap Fabio Quartararo bukan sebagai rekan senegaranya, karena Fabio ber-emigrasi ( meninggalkan negara asal ) dengan orang tuanya ke Spanyol pada usia remaja.
Trending Artikel Minggu Ini (TOP7):
- Cal Crutchlow Sangat Marah: “3 Teknisi Saya Dibawa ke Tim Alex Marquez !”
- Geger! Mendengar Kursinya Akan Diambil Zarco, Abraham Berang: Saya Tidak Mau Pergi, Sultan Dilawan!
- Marquez: ‘Saya Ingin Motor yang Cepat, Bukan yang Mudah Dikendarai!’
- Apa yang Dia Pungut? Dengan Santai Marquez Ambil Serpihan Motornya Setelah Crash
- Apa Saja Upgrade Motor Prototipe 2020 Tim-tim MotoGP di Valencia? Berikut Detailnya !
- Pembalap KTM Ini Kaget, dengan Frame Baru Kecepatannya Menyamai Motor Honda Marquez !
- Valentino Rossi: Yamaha M1 2020 Versi ke-3 Lebih Lincah, Top Speed Bagaimana?